Yu
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas sesuatu yang tentunya sangat familiar dalam kamus kehidupan kita, yaitu geometri.
Definisi Geometri
Geometri adalah cabang matematika yang berfokus pada pengukuran, pernyataan yang berkaitan dengan bentuk, posisi relatif suatu gambar, pandangan spasial, dan sebagainya.
Di sekolah, kita belajar bahwa geometri terbagi menjadi satu, dua, dan tiga dimensi.
Selanjutnya kita akan membahas secara singkat tentang geometri hanya dalam satu dan dua dimensi.
Geometri Dimensi 1
Di dimensi satu, kita akan menemukan titik dan garis. Titik adalah sesuatu yang memiliki posisi tetapi tidak memiliki ukuran, baik itu luas maupun volume.
Dalam matematika, titik ditandai dengan huruf kapital. Sedangkan garis adalah kumpulan titik-titik yang berjejer hingga tak terhingga, dan untuk membentuk sebuah garis diperlukan minimal dua titik yang dapat menarik garis lurus dari satu titik ke titik lainnya.
Garis tidak memiliki luas maupun volume, tetapi panjangnya dapat dihitung. Dalam bahasa matematika, garis dilambangkan dengan huruf kecil. Di bawah ini adalah gambar titik dan garis:
Geometri Dimensi 2
Selanjutnya kita akan membahas geometri dua dimensi secara umum.
Seperti yang kita ketahui bahwa dimensi kedua berbentuk bidang datar, maka pada dimensi kedua tentunya kita akan membahas hal-hal yang berkaitan dengan bentuk bidang datar yang terdapat pada dimensi kedua.
Berbeda dengan dimensi pertama, bangun datar pada dimensi kedua memiliki dimensi berupa panjang, luas, dan keliling.
Bentuk datar yang biasa dibicarakan dalam ruang lingkup dua dimensi antara lain segitiga, bujur sangkar, persegi panjang, jajargenjang, trapesium, layang-layang, belah ketupat, dan lingkaran.
1. Segitiga
Yang pertama adalah segitiga, yang dapat dibentuk dengan menghubungkan tiga titik pada bidang yang sama asalkan bidangnya tidak sejajar.
Macam-macam segitiga antara lain segitiga sama sisi, segitiga sama kaki, dan segitiga siku-siku. Di bawah ini adalah tabel dari segitiga-segitiga tersebut:
Segitiga sama sisi adalah segitiga yang memiliki sisi-sisi yang sama panjang dan ketiga sudutnya sama.
Segitiga sama kaki adalah segitiga yang memiliki dua sisi yang sama panjang dan dua sudut yang sama besar.
Sedangkan segitiga siku-siku adalah segitiga yang salah satu sudutnya siku-siku.
Selain ketiga jenis segitiga yang telah disebutkan, ada juga segitiga sembarang yang ketiga sisinya tidak ada yang sama panjang dan ketiga sudutnya tidak sama besar.
Kemudian, dalam menghitung luasnya, Anda dapat menggunakan rumus:
L = ½ a × t
dengan
- L = luas segitiga
- a = alas segitiga
- t = tinggi segitiga.
2. Persegi
Merupakan bangun datar yang memiliki 4 sisi yang sama panjang dan 4 sudut yang sama besar (sudut siku-siku). Gambar persegi adalah sebagai berikut:
dengan rumus luas :
L = s2
dan rumus kelilingnya adalah :
K = 4s
dengan s = panjang sisi.
Pelajari lebih lanjut di Persegi panjang.
3. Persegi panjang
Merupakan bangun datar dengan 2 pasang sisi berhadapan yang sama panjang dan 4 sudut yang sama besar. Gambar persegi panjang adalah sebagai berikut:
dengan rumus luas :
L = p × l
dan rumus kelilingnya adalah :
K = 2(p + l)
dengan
Belajarlah lagi Persegi panjang.
4. Jajaran genjang
Merupakan bangun datar dengan 2 pasang sisi berhadapan yang sama panjang dan 2 pasang sudut berhadapan yang sama panjang.
Gambar jajaran genjang adalah sebagai berikut:
dengan rumus luas :
L = a×t
dan rumus kelilingnya adalah :
K = 2(a + b)
dengan
- a = basis
- b = panjang sisi miring
- t = tinggi.
Pelajari lebih lanjut di Genjang.
5. Trapesium
Ini adalah bentuk datar dengan 2 pasang sisi yang berlawanan. Gambar trapesium adalah sebagai berikut:
dengan rumus luas :
L = ½ (a+b) × t
dan rumus kelilingnya adalah :
K = a + b + 2c
dengan
- a & b = panjang sisi sejajar
- t = tinggi
- c = panjang sisi miring
Dalam trapesium siku-siku, hanya ada satu c, jadi kelilingnya disesuaikan.
Pelajari lebih lanjut di Trapesium.
6. Layang-layang
Merupakan bangun datar dengan 2 pasang sisi yang sama panjang dan memiliki 2 diagonal yang tidak sama panjang.
Gambar layang-layang adalah sebagai berikut:
dengan rumus luas :
L = ½ × d1 × d2
dan rumus kelilingnya adalah :
K = 2(a + b)
dengan
- a & b = panjang sisi miring
- D1 dan D2 = diagonal 1 dan 2.
Pelajari lebih lanjut di Layang-layang.
7. Belah ketupat
Merupakan bangun datar dengan 2 pasang sisi yang sama panjang dan memiliki 2 diagonal yang tidak sama panjang.
Gambar belah ketupat adalah sebagai berikut:
dengan rumus luas :
L = ½ × d1 × d2
dan rumus kelilingnya adalah :
K = 4 . S
dengan
- s = panjang sisi
- d1 dan d2 = diagonal 1 dan 2.
Pelajari lebih lanjut di Belah ketupat.
8. Lingkaran
Merupakan bangun datar yang terbentuk dari kumpulan titik-titik yang jaraknya sama dari titik pusat.
Gambar lingkarannya adalah sebagai berikut:
dengan rumus luas :
L = π × r2
dan rumus kelilingnya adalah :
K = 2πr = πd
dengan
- π (pi) = 3,14 = 22/7
- r = jari-jari
- d = diameter
Contoh Soal Geometri
Hitunglah luas dan keliling bangun di bawah ini.
Diskusi
L = Lpersegi panjang + Lsetengah lingkaran
L = 20,7+ 22/7 × 7/2 × 7/2
L = 140 + 38,5
L = 178,5 satuan luas
K = 20 + 7 + 20 + 22/7 × 7
K = 68 satuan panjang
Sekian pembahasan terkait geometri pada dimensi 1 dan 2 pada kesempatan kali ini, semoga dapat dijadikan sebagai bahan tambahan pembelajaran.
rumuspintar.com