Memahami Debat Aktif – Debat adalah kegiatan argumentatif antara dua pihak atau lebih, baik perorangan maupun kelompok, dalam mendiskusikan dan memutuskan permasalahan dan perbedaan. Menurut Hendri Guntur Tarigan, pengertian debat adalah saling argumentasi antar individu atau antar kelompok orang dengan tujuan mencapai kemenangan salah satu pihak.
Baca juga: Definisi Debat
Ada pula perdebatan yang disebut debat aktif. Apa yang dimaksud dengan debat aktif? Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian debat aktif, tujuan, manfaat, unsur dan langkah-langkah debat aktif secara lengkap.
Memahami Debat Aktif
Tujuan Debat Aktif
Manfaat Debat Aktif
Elemen Debat Aktif
Tema
Moderator
Peserta
Pendengar
Waktu
Langkah-langkah Debat Aktif
Kelebihan dan Kekurangan Metode Debat Aktif
Memahami Debat Aktif
Pengertian debat aktif adalah suatu bentuk retorika atau argumentasi, baik lisan maupun tertulis, antara dua orang atau kelompok yang berbeda pendapat, dengan cara saling menyerang atau mempengaruhi agar mau melakukan, bertindak, mengikuti atau setidak-tidaknya mempunyai kecenderungan. sesuai dengan keinginan pembicara atau penulis. Kelebihan metode debat adalah dapat membangkitkan keberanian mental dalam berbicara dan bertanggung jawab atas ilmu yang dikuasai.
Tujuan Debat Aktif
Tujuan dari metode debat aktif adalah untuk melatih seseorang atau peserta duduk untuk mencari argumentasi yang kuat dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang kontroversial serta memiliki sikap demokratis dan saling menghargai perbedaan pendapat.
Selain itu, tujuan penggunaan metode debat aktif di kelas adalah untuk melatih siswa berpikir kritis, melatih siswa mengemukakan pendapat dengan baik dan benar, melatih siswa memahami alur pemikiran orang lain yang bertolak belakang dengan dirinya, dan melatih siswa untuk mengembangkan gagasan atau gagasan baru dari hasil penelitiannya.
Manfaat Debat Aktif
Menurut Hall (2011:5), manfaat debat aktif adalah:
- Merangsang kemampuan berpikir kritis melalui berbagai cara.
- Merangsang penelitian terhadap topik kontroversial.
- Simak dan cari tahu sisi positif dan negatif dari suatu permasalahan.
- Belajar berpikir sistematis dan analitis.
- Belajarlah untuk mengomunikasikan hasil pemikiran Anda kepada orang lain.
Elemen Debat Aktif
Menurut Arifin (2007:45), terdapat beberapa unsur perdebatan aktif antara lain:
Tema
Tema adalah permasalahan atau persoalan yang akan dibicarakan dan dikembangkan dalam perdebatan. Tema debat ini hendaknya ditentukan dan dipublikasikan sebelum debat dilaksanakan.
Baca juga: Teks Debat
Moderator
Moderator adalah orang yang memimpin perdebatan. Sebagai pemimpin debat, moderator bertindak membimbing, memediasi, atau semacam wasit pembicaraan dalam debat.
Peserta
Partisipan merupakan orang-orang yang berperan dan terlibat langsung dalam menyumbangkan gagasan dalam perdebatan. Peserta debat bisa terdiri dari perorangan atau kelompok lawan, yakni pihak yang mendukung dan pihak yang mengingkari.
Pendengar
Pendengar harus bisa mengembangkan dirinya untuk menjadi pendengar yang baik, biasanya pendengar akan diminta untuk menyampaikan pendapatnya terhadap hasil perdebatan.
Waktu
Penyelenggara harus merancang alokasi waktu debat sesuai kebutuhan, peserta harus diberikan kesempatan yang cukup untuk menjelaskan usulannya dengan jelas. Alokasi waktu harus dijelaskan kepada peserta debat sebelum debat dimulai.
Langkah-langkah Debat Aktif
Menurut Silberman (2014:141), langkah-langkah debat aktif antara lain:
- Siapkan pernyataan yang berisi pendapat mengenai isu-isu kontroversial yang berkaitan dengan subjek.
- Kelompokkan siswa menjadi kelompok pro dan kontra dengan jumlah yang sama.
- Buat 2-4 sub grup dalam setiap grup pro dan kontra. Setiap subkelompok terdiri dari siswa yang mempunyai prestasi sangat baik hingga kurang baik. Dengan kata lain, subkelompok dibuat heterogen.
Baca juga: Pengertian Musyawarah
- Mintalah setiap subkelompok untuk menyusun daftar argumen atau pendapat yang akan disampaikan selama debat aktif.
- Debat aktif dimulai dengan meminta perwakilan masing-masing subkelompok untuk menyampaikan argumen pembuka.
- Mintalah setiap subkelompok untuk memberikan argumen tandingan terhadap argumen kelompok lawan.
- Penyajian tandingan dilakukan secara bergiliran sesuai pedoman guru. Siswa diminta memberikan tepuk tangan kepada subkelompok yang telah menyampaikan argumen tandingan.
- Jika dirasa cukup, maka kegiatan debat aktif bisa dihentikan. Siswa diminta duduk melingkar dan duduk disebelah siswa yang berlawanan dengan perdebatan. Siswa dan guru mendiskusikan kembali permasalahan yang diperdebatkan dan meminta siswa mengidentifikasi argumen terbaik yang dikemukakan oleh kedua belah pihak.
Kelebihan dan Kekurangan Metode Debat Aktif
Penggunaan teknik metode debat aktif mempunyai kelebihan dan kekurangan, antara lain:
- Perdebatan yang sengit akan mempertajam hasil diskusi.
- Kedua permasalahan tersebut dapat dipaparkan, pihak yang mempunyai gagasan dan pihak yang memperdebatkan atau membantah keduanya saling berdebat untuk mencari hasil yang lebih tepat mengenai suatu hal.
- Siswa dapat dirangsang untuk menganalisis permasalahan secara berkelompok, asalkan dibimbing agar analisisnya diarahkan pada pokok permasalahan yang diinginkan bersama.
- Dalam pertemuan debat, siswa dapat memaparkan fakta dari kedua sisi suatu permasalahan, kemudian mengkaji fakta mana yang benar atau valid dan dapat dipertanggungjawabkan.
- Karena adanya perbincangan aktif antara pemberi sugesti dan pihak yang berpendapat, maka akan timbul ketertarikan untuk ikut berbincang dan berpartisipasi dalam permasalahan tersebut.
- Jika permasalahan yang diperdebatkan menarik, maka pembicaraan tersebut mampu menjaga minat anak untuk terus berpartisipasi dalam perdebatan tersebut.
Cara ini dapat digunakan dalam kelompok besar.
Kelemahan metode debat aktif antara lain:
- Dalam rapat, terkadang keinginan untuk menang mungkin terlalu besar sehingga tidak memperdulikan pendapat orang lain.
- Beberapa anggota mendapat kesan yang salah tentang orang yang bertengkar.
- Metode debat membatasi partisipasi kelompok, kecuali jika diikuti dengan diskusi.
- Karena perdebatannya sengit, maka bisa jadi terlalu banyak emosi yang terlibat, sehingga perdebatan menjadi lebih intens dan hidup.
- Untuk dapat melakukannya dengan baik, diperlukan persiapan yang matang terlebih dahulu.
Baca juga: Diskusi Pemahaman
Demikian artikel pembahasan lengkap mengenai pengertian debat aktif, tujuan, manfaat, unsur dan langkah-langkah debat aktif. Semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan lainnya.