Memahami Modal Sosial – Apa yang dimaksud dengan modal sosial? Mengapa modal sosial penting? Apa yang dimaksud dengan modal sosial dan berikan contohnya?
Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas mengenai pengertian modal sosial menurut para ahli, komponen, fungsi dan jenis modal sosial secara lengkap.
Pengertian modal sosial merupakan sebuah konsep yang memiliki banyak definisi yang saling terkait berdasarkan nilai jaringan sosial.
Yang dimaksud dengan modal sosial adalah bagian dari organisasi sosial seperti kepercayaan, norma dan jaringan yang dapat meningkatkan efisiensi masyarakat dengan menyediakan fasilitas tindakan yang terstruktur.
Modal sosial juga diartikan sebagai sumber daya yang dimiliki masyarakat berupa norma atau nilai yang memfasilitasi dan membangun kerjasama melalui jaringan interaksi dan komunikasi yang harmonis dan kondusif. Modal sosial memberikan kekuatan pada sejumlah kondisi sosial di masyarakat.
Sebagai suatu hubungan yang dibangun dari norma-norma sosial, maka modal sosial menjadi perekat sosial yaitu menciptakan kesatuan antar anggota kelompok secara bersama-sama.
Modal sosial muncul sebagai akibat interaksi individu dalam suatu komunitas. Pengukuran modal sosial dapat dilihat dari interaksi yang terjadi baik secara individu maupun institusi, seperti terciptanya dan terpeliharanya kepercayaan antar masyarakat.
Pengertian Modal Sosial Menurut Para Ahli
Burt (1992)
Yang dimaksud dengan modal sosial adalah kemampuan masyarakat untuk bergaul satu sama lain dan kemudian menjadi kekuatan penting dalam perekonomian dan eksistensi sosial lainnya.
Coleman (1999)
Yang dimaksud dengan modal sosial adalah kemampuan masyarakat untuk bekerja sama demi tujuan bersama dalam berbagai kelompok dan organisasi.
Modal sosial adalah sejumlah sumber daya, baik aktual maupun virtual (tersirat) yang berkembang dalam diri seorang individu atau sekelompok individu karena kemampuan memiliki jaringan yang dapat bertahan lama dalam hubungan yang sedikit banyak terlembaga berdasarkan pengetahuan dan pengetahuan bersama. kenalan.
Prusak L (2010:26)
Modal sosial juga diartikan sebagai hubungan yang terjalin dan diikat oleh kepercayaan, saling pengertian dan nilai-nilai bersama yang mengikat anggota kelompok untuk menciptakan kemungkinan tindakan bersama secara efisien dan efektif.
Yang dimaksud dengan modal sosial adalah hubungan-hubungan yang tercipta dan norma-norma yang menciptakan kualitas dan kuantitas hubungan sosial dalam masyarakat dalam spektrum yang luas sebagai perekat sosial yang menjaga kesatuan anggota kelompok secara bersama-sama.
Komponen dan Unsur Modal Sosial
Berikut komponen dan unsur modal sosial antara lain:
Memercayai
Pengertian kepercayaan menurut Giddens adalah suatu keyakinan terhadap keandalan individu atau sistem, berkaitan dengan semua hasil dan kejadian, dimana kepercayaan menggambarkan suatu ketaatan terhadap keutuhan cinta orang lain atau keakuratan suatu prinsip yang abstrak.
Sedangkan menurut Fukuyama (1996), kepercayaan adalah harapan yang tumbuh dalam masyarakat yang ditunjukkan dengan perilaku jujur, tertib, dan kooperatif berdasarkan norma-norma bersama.
Fungsi kepercayaan adalah untuk meminimalkan kerugian dari aktivitas tertentu. Secara umum, kepercayaan tidak terikat pada risiko, tetapi pada segala kemungkinan. Kepercayaan meningkatkan kemampuan orang untuk bekerja sama melalui pertimbangan ukuran penyangga antara keinginan yang sangat diperlukan dan sebagian harapan akan kekecewaan.
Nilai dan Norma
Nilai dan norma merujuk pada bagaimana seharusnya seseorang bertindak dalam masyarakat.
Norma merupakan bagian dari modal sosial yang diciptakan melalui tradisi, sejarah, tokoh kharismatik yang menciptakan kode etik bagi individu atau kelompok masyarakat. Norma-norma tersebut kemudian secara spontan akan memunculkan modal sosial guna menentukan aturan-aturan yang dapat mengatur kepentingan pribadi dan kepentingan kelompok.
Berdasarkan pendapat Damsar (2009:214), pengertian jaringan sosial adalah suatu ikatan antara simpul-simpul orang atau kelompok yang terhubung dengan media dalam bentuk hubungan sosial yang diikat oleh kepercayaan. Kepercayaan ini dibenarkan oleh norma-norma yang mengikat kedua belah pihak.
Jaringan juga diartikan sebagai hubungan antar individu yang mempunyai makna subyektif yang berkaitan atau terhubung sebagai simpul dan ikatan.
Biasanya, suatu jaringan sosial akan diisi dengan tipologi yang khas beserta karakteristik dan orientasi kelompok. Secara umum, kelompok sosial secara tradisional terbentuk atas dasar kesamaan garis keturunan dan kesamaan keyakinan pada dimensi kebutuhan yang cenderung sangat kohesif, namun jarak jaringan dan kepercayaan yang dibangun sangat sempit.
Sebagai alat untuk menyelesaikan permasalahan sosial di masyarakat.
Memberikan kontribusinya sendiri terhadap integrasi sosial.
Menciptakan solidaritas sosial sukarela dalam masyarakat.
Menciptakan partisipasi masyarakat.
Jenis Modal Sosial
Ada 3 (tiga) jenis modal sosial, antara lain:
Batasan Sosial (Lem Sosial)
Yang dimaksud dengan batasan sosial atau perekat sosial adalah suatu jenis modal sosial yang mempunyai ciri adanya ikatan yang kuat dalam suatu sistem sosial. Secara umum, batasan sosial ada dalam bentuk adat istiadat atau tradisi, persepsi, budaya dan nilai-nilai.
Jembatan Sosial (Social Bridge)
Yang dimaksud dengan bridging sosial adalah suatu jenis modal sosial yang muncul sebagai akibat reaksi terhadap segala macam karakteristik kelompok. Jembatan sosial ini bisa terjadi karena adanya berbagai kelemahan yang ada di lingkungannya, sehingga mereka sepakat untuk membangun kekuatan dari kelemahan tersebut.
Pengertian social linking atau jejaring sosial adalah suatu hubungan sosial yang ditandai dengan adanya hubungan antara tingkat kekuasaan sosial dan status sosial yang ada dalam masyarakat. Misalnya saja elite politik dan masyarakat umum.
Demikianlah artikel yang membahas tentang pengertian modal sosial menurut para ahli, komponen, fungsi dan jenis modal sosial secara lengkap. semoga bermanfaat
