Fungsi Otot Polos – Apa yang dimaksud dengan otot polos? Sebutkan ciri-ciri otot polos! Apa fungsi otot polos dan otot jantung? Bagaimana struktur otot polos? Di manakah letak otot polos? Bagaimana cara kerja otot polos?

Baca Juga: Fungsi Otot pada Manusia

Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas pengertian otot polos secara lengkap, ciri-ciri, fungsi, jenis dan cara kerja otot polos pada manusia.

Isibersembunyi

1
Memahami Otot Polos
2
Ciri-ciri Otot Polos
3
Fungsi Otot Polos
4
Jenis Otot Polos

4.1
Satuan Tunggal Otot Polos (Satuan Tunggal)
4.2
Otot Polos Unit Ganda (Multi Unit)
5
Cara Kerja Otot Polos

Memahami Otot Polos

Otot polos merupakan jenis otot yang bekerja tanpa disengaja (refleks). Jaringan otot polos terbentuk dari sel-sel otot. Struktur otot polos seperti gelendong dengan bagian tengah menggembung dan meruncing pada kedua ujungnya.

Cara kerja otot polos tidak sesuai perintah otak melainkan di luar kesadaran otak, sehingga otot polos disebut juga otot otonom atau otot tak sadar.

Letak otot polos terdapat pada lapisan organ tubuh seperti dinding rahim, saluran kelamin, pembuluh darah, dinding usus dan lain-lain. Oleh karena itu, otot polos disebut juga otot dalam.

Ciri-ciri Otot Polos

Ciri atau ciri-ciri otot polos antara lain:

  • Bentuk otot polos seperti gelendong dengan bagian tengah menggembung dan meruncing pada kedua ujungnya.
  • Ada satu inti otot polos yang terletak di tengah setiap sel.
  • Otot polos terletak pada dinding pembuluh darah, dinding saluran pencernaan, paru-paru, dan ovarium.
  • Merupakan otot involunter (otonom) dengan waktu kontraksi 3-180 detik.
  • Dapat berkontraksi secara refleks karena merupakan otot otonom.
  • Tidak ada garis melintang seperti otot lurik.
  • Reaksinya lambat dan terus bekerja tanpa merasa lelah meskipun sedang tidur karena mekanisme kerja otot polos tidak dikendalikan langsung oleh manusia atau dapat bekerja meskipun dalam keadaan tidak sadar.

Fungsi Otot Polos

Pada organ tubuh manusia, otot polos berperan sebagai pemberi kontraksi yang memungkinkan zat dari dan ke dalam organ lain masuk dan melakukan proses di organ tersebut. Kontraksi otot polos terjadi karena emisi kimia seperti hormon.

Lebih spesifiknya, fungsi otot polos pada organ dalam manusia adalah membantu mengeluarkan urin dari kandung kemih (kandung kemih), membantu aliran darah pada pembuluh darah arteri (pembuluh darah), membantu melancarkan pencernaan makanan (saluran pencernaan) dan mengatur tekanan darah ( arteri dan vena).

Baca Juga: Fungsi Otot Jantung

Jenis Otot Polos

Ada 2 jenis otot polos, antara lain:

Satuan Tunggal Otot Polos (Satuan Tunggal)

Otot polos unit tunggal merupakan jenis otot polos dengan ratusan hingga jutaan serabut yang berkontraksi secara bersama-sama, selain itu juga mempunyai membran sel yang saling menempel pada tempat yang berbeda sehingga lebih mudah menyebar ke serabut lainnya.

Otot Polos Unit Ganda (Multi Unit)

Otot polos unit ganda merupakan jenis otot polos yang tersusun atas serat-serat berbeda dan masing-masing serat bekerja secara mandiri tanpa saling membantu. Contoh otot polos unit ganda adalah otot siliaris mata, otot piloerektor dimana otot ini menyebabkan rambut berdiri karena adanya rangsangan simpatis.

Cara Kerja Otot Polos

Mekanisme kerja otot polos terjadi di luar kesadaran otak atau di luar kesadaran individu alias tidak menuruti perintah otak. Hal inilah yang menyebabkan otot polos disebut otot involunter (otonom). Kinerja otot polos pada manusia lambat namun bekerja terus menerus tanpa merasa lelah. Otot polos dapat ditemukan pada organ-organ tubuh manusia seperti usus, saluran peredaran darah, saluran kemih, pembuluh darah dan lain-lain.

Baca Juga : Fungsi Otot Lurik

Demikianlah artikel yang membahas tentang pengertian otot polos secara lengkap, ciri-ciri, fungsi, jenis dan cara kerja otot polos pada manusia. semoga bermanfaat

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *