Sistem Pemerintahan Presidensial – Apa yang dimaksud dengan sistem presidensial? Apa yang dimaksud dengan sistem presidensial dan parlementer? Bagaimana sistem pemerintahan presidensial di Indonesia? Mengapa Presiden tidak bertanggung jawab kepada parlemen? Apa yang dimaksud dengan sistem pemerintahan presidensial dan parlementer? Apa ciri-ciri pemerintahan presidensial? Bagaimana sistem pemerintahan presidensial di Indonesia? Manakah dari negara berikut yang menggunakan sistem pemerintahan presidensial?

Baca Juga: Presiden dan Wakil Presiden

Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian sistem pemerintahan presidensial, unsur-unsurnya, ciri-cirinya, kelebihan dan kekurangannya serta negara-negara yang sepenuhnya menganut sistem pemerintahan presidensial.

Isi

bersembunyi

1
Memahami Sistem Pemerintahan Presidensial

2
Ciri-ciri Pemerintahan Presidensial

3
Unsur Sistem Pemerintahan Presidensial

4
Kelebihan dan Kekurangan Pemerintahan Presidensial

5
Negara yang menganut sistem pemerintahan presidensial

Memahami Sistem Pemerintahan Presidensial

Sistem presidensial (presidensial) merupakan sistem pemerintahan republik dimana kekuasaan eksekutif dipilih melalui pemilu dan terpisah dari kekuasaan legislatif. Nama lain dari sistem presidensial adalah sistem kongres.

Sistem pemerintahan presidensial adalah sistem pemerintahan yang kekuasaan eksekutif atau pelaksana hukum dipilih melalui pemilihan umum dan kedudukannya terpisah dari kekuasaan legislatif atau pembuat undang-undang.


Dalam sistem pemerintahan presidensial, presiden mempunyai kekuasaan yang kuat sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan dan tidak dapat digulingkan karena inferioritas subjektif seperti rendahnya dukungan politik. Meski begitu, presiden tetap tidak bisa menggunakan kekuasaan yang dimilikinya secara sewenang-wenang karena ia dapat digulingkan jika melanggar hukum, mengkhianati negara atau terlibat masalah pidana dan jika presiden diberhentikan karena pelanggaran tertentu maka wakil presiden dapat menggantikannya. posisi.

Ciri-ciri Pemerintahan Presidensial

Ciri-ciri atau ciri-ciri sistem pemerintahan presidensial antara lain:


  • Dipimpin oleh seorang presiden sebagai kepala pemerintahan dan kepala negara.
  • Kekuasaan eksekutif presiden diangkat berdasarkan demokrasi rakyat dan dipilih langsung olehnya atau melalui badan perwakilan rakyat.
  • Presiden mempunyai hak prerogatif (hak istimewa) untuk mengangkat dan memberhentikan menteri yang memimpin departemen dan non departemen.
  • Menteri hanya bertanggung jawab kepada kekuasaan eksekutif (presiden) dan bukan kepada kekuasaan legislatif (parlemen).
  • Kekuasaan eksekutif (presiden) tidak bertanggung jawab kepada kekuasaan legislatif (parlemen).
  • Kekuasaan eksekutif tidak dapat digulingkan oleh legislatif.
  • Presiden, wakil presiden, dan parlemen menjabat untuk jangka waktu tertentu, kemudian diadakan pemilihan umum kembali.
  • Presiden tidak berada di bawah pengawasan langsung parlemen dan sebaliknya.

Unsur Sistem Pemerintahan Presidensial

Unsur-unsur sistem pemerintahan presidensial antara lain:

  • Presiden harus dipilih langsung oleh rakyat.
  • Presiden bertindak sebagai kepala negara dan juga sebagai kepala pemerintahan.
  • Kewenangan presiden harus diatur oleh konstitusi (undang-undang) yang berlaku dan presiden tidak dapat membubarkan parlemen.

Kelebihan dan Kekurangan Pemerintahan Presidensial

Keunggulan sistem pemerintahan presidensial, yaitu:

Baca Juga: Pemilihan Umum

  • Kekuasaan eksekutif lebih stabil karena parlemen tidak dapat mengintervensi posisinya.
  • Memiliki masa jabatan yang jelas.
  • Pelaksanaan program kerja mudah karena kabinet dipilih oleh presiden, kabinet tidak dapat dibubarkan oleh parlemen karena kabinet hanya bertanggung jawab kepada presiden.
  • Penyelesaian permasalahan dalam penerapan undang-undang dapat dilakukan dengan cepat karena presiden mempunyai kekuasaan penuh.
  • Legislatif bukan tempat kaderisasi jabatan eksekutif karena bisa diisi oleh pihak luar, termasuk anggota parlemen sendiri atau yang tidak dipilih oleh presiden.

Adapun kekurangan atau kelemahan sistem pemerintahan presidensial adalah:

  • Kekuasaan eksekutif berada di luar pengawasan langsung lembaga legislatif sehingga dapat menciptakan kekuasaan absolut.
  • Kurangnya kejelasan sistem akuntabilitas.
  • Pengambilan keputusan atau kebijakan publik pada umumnya merupakan hasil tawar-menawar antara eksekutif dan legislatif sehingga pengambilan keputusan bisa jadi tidak jelas
  • Pengambilan keputusan membutuhkan waktu yang lama.
  • Pemerintahan dapat dipengaruhi oleh kekuatan eksternal, seperti partai politik pengusung presiden, sehingga kebijakan yang ada dapat dipengaruhi oleh partai politik tersebut.

Negara yang menganut sistem pemerintahan presidensial

Contoh negara yang menerapkan sistem pemerintahan presidensial antara lain:

  • Indonesia
  • Filipina
  • Amerika Serikat
  • Sebagian besar negara Amerika Latin dan Amerika Tengah.

Baca Juga: Sosialisasi Politik

Artikel ini membahas tentang pengertian sistem pemerintahan presidensial, unsur-unsurnya, ciri-cirinya, kelebihan dan kekurangannya serta negara-negara yang menggunakan sistem pemerintahan presidensial secara lengkap. Semoga


Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *