PusatDapodik
Home Guru Pengertian Kurikulum Sekolah Penggerak dengan Kelebihan dan Kekurangannya

Pengertian Kurikulum Sekolah Penggerak dengan Kelebihan dan Kekurangannya

Pengertian Kurikulum Sekolah Penggerak dengan Kelebihan dan Kekurangannya.webp

Halo Pak/Bu, apa kabar? Semoga sehat selalu, ya.

Tentu Anda paham betul bahwa kurikulum pendidikan itu dinamis. Artinya, kurikulum dapat terus disempurnakan sesuai dengan tuntutan zaman. Sebagai ujung tombak penerapan kurikulum pendidikan, Anda juga dituntut untuk selalu bergerak mengikuti perubahan zaman guna menghasilkan lulusan yang berdaya saing dan kolaboratif. Semua itu telah diatur lebih rinci dalam Kurikulum Sekolah Mobilisasi. Lalu, apa yang dimaksud dengan Kurikulum Sekolah Mobilisasi? Mari simak pembahasan berikut ini.

Pengertian Kurikulum Sekolah Mengemudi

Kurikulum sekolah mengemudi merupakan kurikulum yang menitikberatkan pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang meliputi kompetensi dan karakter. Kompetensi tersebut meliputi kompetensi literasi dan numerasi. Kurikulum Sekolah Penggerak merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam mewujudkan Profil Siswa Pancasila. Menurut Kemendikbud, roadmap Mobilisasi Kurikulum Sekolah akan berlangsung hingga tahun 2035. Sebelum diterapkan, guru dan kepala sekolah akan diberikan pelatihan sebagai upaya membentuk SDM unggul. Kerangka Kurikulum Sekolah Penggerak biasanya dinyatakan dalam bentuk pohon refleksi, sehingga biasa disebut pohon refleksi Kurikulum Sekolah Penggerak.

Mobilisasi Struktur Kurikulum Sekolah

Struktur kurikulum Sekolah Mobilisasi memuat beberapa perubahan, baik di tingkat sekolah dasar maupun menengah. Perubahan struktur kurikulum ini juga akan mempengaruhi modul pengajaran Kurikulum Sekolah Penggerak. Struktur Kurikulum Sekolah Penggerak pada setiap jenjang pendidikan adalah sebagai berikut.

Struktur Kurikulum Sekolah Mengemudi Sekolah Dasar

Dalam ruang lingkup SD terdapat arah perubahan yang berkaitan dengan struktur mata pelajaran, yaitu sebagai berikut.

  • Penggabungan IPA dan IPS menjadi IPTEK sebagai landasan dasar bagi siswa sebelum kemudian menerima IPA dan IPS secara terpisah di tingkat SMP.
  • Sekolah diberi kebebasan untuk menentukan pendekatan yang tepat dalam menyusun isi pelajaran. Misalnya, sekolah memilih berbasis tematik atau mata pelajaran.

Contoh struktur Kurikulum Sekolah Mobilisasi yang berlaku untuk kelas 4-6.

Pengertian Kurikulum Sekolah Penggerak dengan Kelebihan dan Kekurangannya

Informasi:

*** = untuk memenuhi alokasi proyek, pembelajaran reguler tidak penuh 36 minggu; dan

**** = sekolah diberi kebebasan untuk menentukan arah pembelajaran muatan lokal, misalnya diintegrasikan dengan mata pelajaran lain atau diajarkan secara proyek.

Struktur Kurikulum Sekolah Mengemudi Sekolah Menengah

Sama seperti SD, pada jenjang SMP juga terjadi perubahan struktur mata pelajaran yaitu menjadikan Informatika sebagai mata pelajaran wajib. Guru yang mengajar mata pelajaran ini tidak harus memiliki latar belakang yang sama. Karena itu, pemerintah menyiapkan buku khusus bagi guru pemula. Berikut struktur mata pelajaran di tingkat SMP khususnya kelas 7-8.

1671421607 600 Pengertian Kurikulum Sekolah Penggerak dengan Kelebihan dan Kekurangannya

Informasi:

*** = untuk memenuhi alokasi proyek, pembelajaran reguler tidak penuh 36 minggu; dan

**** = sekolah diberi kebebasan untuk menentukan arah pembelajaran muatan lokal, misalnya diintegrasikan dengan mata pelajaran lain atau diajarkan secara proyek.

Struktur Kurikulum Sekolah Mengemudi SMA

Perubahan struktur mata pelajaran tidak hanya terjadi pada jenjang SD dan SMP. Namun, juga di tingkat SMA. Perubahan struktur mata pelajaran SMA terbilang lebih kompleks, yaitu sebagai berikut.

Perubahan struktur kelas 10

Perubahan struktur maple di kelas 10 adalah sebagai berikut.

  • Tidak ada penggemar. Artinya, setiap siswa harus mengambil semua mata pelajaran wajib.
  • Sekolah diberi kebebasan untuk menyelenggarakan mata pelajaran IPA dan IPS berdasarkan pilihan yang diberikan sebagai berikut.
  • Sistem blok-pengajaran tim.
  • Kedua folder berdiri sendiri.
  • Terintegrasi ke dalam pengajaran tim.
  • Memerlukan penulisan esai sebagai syarat kelulusan mahasiswa.
  • Pada saat ujian tengah semester atau akhir semester, guru membuat semacam unit inkuiri untuk mengintegrasikan mata pelajaran IPA dan IPS.

Berikut struktur mata pelajaran kelas 10.

1671421607 599 Pengertian Kurikulum Sekolah Penggerak dengan Kelebihan dan Kekurangannya

Informasi:

*** = untuk memenuhi alokasi proyek, pembelajaran reguler tidak penuh 36 minggu (hanya 27 minggu); dan

**** = sekolah diberi kebebasan untuk menentukan arah pembelajaran muatan lokal, misalnya diintegrasikan dengan mata pelajaran lain atau diajarkan secara proyek.

Perubahan struktur kelas 11 dan 12

Perubahan struktur mata pelajaran di kelas 11 dan 12 adalah sebagai berikut.

  • Sekolah membuat 5 kelompok mata pelajaran sebagai berikut.
  • MIPA terdiri dari Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, dan Informatika.
  • IPS terdiri dari Ekonomi, Sosiologi, Geografi, dan Antropologi.
  • Bahasa dan Budaya terdiri dari Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa dan Sastra Inggris, dan Bahasa lainnya.
  • Pekerjaan Kejuruan/Kreatif terdiri dari Budidaya, Teknik, atau lainnya.
  • Seni dan Olahraga
  • Setiap sekolah membuka minimal 2 kelompok mata pelajaran. Kalau SDM mendukung, bisa lebih dari itu.
  • Sekolah harus bekerjasama dengan pemangku kepentingan setempat sebagai upaya mengembangkan SMK.
  • Siswa memilih minimal 2 kelompok mata pelajaran dari total 5 kelompok.

Berikut adalah struktur mata pelajaran di kelas 11 dan 12.

1671421608 526 Pengertian Kurikulum Sekolah Penggerak dengan Kelebihan dan Kekurangannya

Informasi:

** = untuk memenuhi alokasi proyek, pembelajaran reguler tidak penuh 36 minggu;

*** = diadakan jika sekolah memiliki sumber daya manusia yang memadai; dan

**** = sekolah diberi kebebasan untuk menentukan arah pembelajaran muatan lokal, misalnya diintegrasikan dengan mata pelajaran lain atau diajarkan secara proyek.

Prinsip Pembelajaran dan Penilaian dalam Mobilisasi Kurikulum Sekolah

Pembelajaran dan penilaian merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Mengapa demikian? Untuk mengukur keberhasilan suatu pembelajaran, tentunya membutuhkan indikator bukan? Indikator keberhasilan dapat diperoleh melalui kegiatan penilaian. Lalu, apa saja prinsip pembelajaran dan penilaian dalam Kurikulum Sekolah Penggerak?

Prinsip Pembelajaran Mobilisasi Kurikulum Sekolah

Prinsip-prinsip pembelajaran dalam KSP ini adalah sebagai berikut.

  1. Pembelajaran dirancang sesuai dengan tahap perkembangan dan tingkat pencapaian siswa, disesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran, serta mencerminkan inklusivitas sehingga pembelajaran terasa lebih bermakna dan menyenangkan.
  2. Pembelajaran dirancang untuk membentuk pembelajar sepanjang hayat.
  3. Kegiatan pembelajaran mendukung pengembangan kompetensi dan karakter peserta didik secara holistik.
  4. Pembelajaran dirancang secara relevan, yaitu desain pembelajaran harus sesuai dengan konteks, lingkungan, dan budaya siswa. Tidak hanya itu, pembelajaran harus melibatkan peran orang tua dan bermitra dengan masyarakat.
  5. Orientasi pembelajaran mengarah pada masa depan yang berkelanjutan.

Prinsip Penilaian Kurikulum Sekolah Mengemudi

Penilaian disebut juga dengan penilaian, yaitu suatu kegiatan untuk mengukur pencapaian hasil belajar siswa yang diawali dengan proses mengumpulkan dan mengolah informasi. Prinsip-prinsip penilaian dalam Kurikulum Penggerak Sekolah adalah sebagai berikut.

  1. Penilaian merupakan bagian terpadu dari proses pembelajaran yang dapat dijadikan sebagai bahan umpan balik bagi guru, siswa, dan orang tua/wali. Melalui penilaian ini diharapkan guru dan orang tua dapat membimbing siswa untuk menentukan strategi pembelajaran selanjutnya yang tepat.
  2. Rancangan penilaian disesuaikan dengan fungsi penilaian itu sendiri. Guru diberikan keleluasaan untuk merancang teknik dan waktu penilaian sehingga efektif dalam mencapai tujuan pembelajaran.
  3. Rancangan penilaian harus adil, proporsional, andal, dan valid, sehingga dapat digunakan sebagai indikator yang tepat untuk menjelaskan kemajuan pembelajaran, dan dasar untuk membuat program pembelajaran yang tepat di masa mendatang.
  4. Kemajuan belajar siswa harus dituangkan dalam laporan yang sederhana dan informatif. Informasi yang terkandung di dalamnya harus bermanfaat bagi karakter siswa, pencapaian kompetensi, dan strategi tindak lanjut.
  5. Hasil penilaian dapat dijadikan sebagai bahan refleksi bagi siswa, guru, orang tua, tenaga kependidikan dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran.

Apa kelebihan Kurikulum Sekolah Penggerak?

Jika dibandingkan dengan K13, keunggulan Kurikulum Sekolah Mobilisasi adalah sebagai berikut.

  1. Terjadi peningkatan hasil belajar dalam waktu 3 tahun.
  2. Telah terjadi peningkatan kemampuan diri kepala sekolah dan pendidik melalui kegiatan pendampingan atau pembinaan secara intensif.
  3. Setiap sekolah akan dibekali keterampilan literasi digital secara berkala, sehingga dapat mengakselerasi program digitalisasi sekolah.
  4. Kurikulum ini diharapkan menjadi program untuk mewujudkan Profil Mahasiswa Pancasila.

Apa Peran Hasil Belajar dalam Kurikulum Sekolah Mengemudi?

Prestasi Belajar merupakan komponen penting yang harus diperhatikan oleh guru sebelum memulai pembelajaran. Memangnya apa peran CP di KSP?

  1. Sebagai acuan tentang pengetahuan dan keterampilan yang ingin dicapai oleh siswa.
  2. Mendemonstrasikan kompetensi minimal yang harus dicapai peserta didik pada setiap jenjang pendidikan, baik sekolah dasar maupun menengah.
  3. Penguatan karakter dan kompetensi untuk menciptakan generasi yang sejalan dengan Profil Mahasiswa Pancasila.
  4. Berisi seperangkat kompetensi dan ruang lingkup materi dalam bentuk naratif dan disusun secara komprehensif.

Tantangan Implementasi Mobilisasi Kurikulum Sekolah

Dalam implementasinya, Kurikulum Sekolah Penggerak dihadapkan pada beberapa tantangan. Mengingat sebagian besar sekolah masih menerapkan Kurikulum 2013 dan sebagian kecil KTSP. Tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan KSP ini adalah sebagai berikut.

  1. Infrastruktur TI yang tidak memadai
    Tantangan ini mungkin muncul di sekolah pedesaan yang memiliki akses terbatas ke TI. Tanpa infrastruktur TI yang memadai, implementasi KSP tidak dapat berjalan secara optimal.
  1. Kurangnya sumber daya manusia yang ahli di bidang IT
    Dengan mata kuliah wajib Informatika, sekolah harus mampu menyiapkan sumber daya manusia yang ahli dalam bidang tersebut. Mengingat, tidak banyak guru lulusan IT di setiap sekolah.
  1. Kurangnya kerjasama antara pendidik dan kepala sekolah
    Salah satu kunci keberhasilan KSP ini adalah kerjasama yang solid antara Pendidik dan Kepala Sekolah. Setiap guru tidak dapat bekerja secara mandiri tanpa koordinasi dengan guru lain atau kepala sekolah. Ingat, KSP ini menekankan pembelajaran lintas jurusan yang kolaboratif dan informatif.

Peran dan Fungsi Guru dalam Implementasi Kurikulum Sekolah Mengemudi

Dalam Kurikulum Sekolah Penggerak, guru memiliki peran dan fungsi yang sangat penting, yaitu sebagai berikut.

  1. Sebagai penggerak bagi mahasiswa untuk selalu meningkatkan prestasi akademiknya melalui pembelajaran yang kreatif dan kolaboratif.
  2. Sebagai pembimbing menggerakkan rekan-rekan guru untuk selalu menerapkan pembelajaran berbasis siswa.
  3. Sebagai agen perubahan bagi terselenggaranya pendidikan yang inovatif dan kolaboratif.
  4. Memotivasi komunitas guru untuk membuat RPP dan perangkat pembelajaran yang sesuai dengan CP.

Bagaimana Kurikulum Sekolah Mobilisasi Memperkuat Keterampilan Literasi dan Numerasi?

Salah satu ciri Kurikulum Sekolah Penggerak adalah mengedepankan kompetensi literasi dan numerasi siswa. Kedua kompetensi dasar tersebut diimplementasikan dalam bentuk AKM atau asesmen kompetensi minimal. Soal literasi mengutamakan kemampuan siswa dalam menyimpulkan informasi dari bacaan panjang. Sedangkan soal berhitung mengutamakan kemampuan siswa dalam mengolah dan menyimpulkan informasi berupa angka.

Jika Anda ingin mengetahui contoh modul pengajaran untuk Kurikulum Mobilisasi Sekolah, silakan klik berikut link Guru Berbagi Kemendikbud.

Itulah pembahasan Quipper Blog kali ini. Semoga dapat bermanfaat bagi Bapak/Ibu Untuk mendapatkan informasi lainnya seputar dunia pendidikan, jangan lupa untuk selalu update Quipper Blog. Salam Quippers!

www.quipper.com

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad