Pengertian Minat Belajar – Apa yang dimaksud dengan minat belajar? Bagaimana cara meningkatkan minat belajar siswa? Apa perbedaan antara minat dan motivasi?
Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas pengertian minat belajar menurut para ahli, ciri-ciri, faktor-faktor yang mempengaruhi, unsur-unsur, indikator, jenis-jenis dan cara meningkatkan minat belajar secara lengkap.
Baca Juga : Pengertian Metode Pembelajaran
bersembunyi
Pengertian Minat Belajar
Pengertian Minat Menurut Para Ahli
Tidjan (1976:71)
Dr. Dimyati Mahmud (1982)
Slamet (1995)
Mahfud (2001)
Ramayulis (2001)
Winkel (2004)
Djamarah (2008)
Hansen
Ciri-Ciri Minat Belajar
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Belajar
Unsur Minat Belajar
Motif
Perhatian
Merasa
Indikator Minat Belajar
Jenis Minat Belajar
Kepentingan pribadi
Minat Situasional
Minat Psikologis
Cara Meningkatkan Minat Belajar Siswa
Pengertian Minat Belajar
Apa itu bunga? Pengertian minat secara umum adalah kecenderungan yang tinggi terhadap sesuatu. Minat juga diartikan sebagai suatu kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan, mengingat dan tertarik pada suatu kegiatan, aktivitas, bidang atau rasa dengan keinginan untuk memperhatikan dan mengetahui secara konsisten dan gembira.
Yang dimaksud dengan minat adalah suatu dorongan yang berasal dari dalam diri individu yang dapat menjadikan individu tersebut mempunyai keinginan untuk mengalami sesuatu yang menyenangkan. Suatu ketertarikan dapat timbul dengan sendirinya apabila terdapat perasaan menyukai terhadap suatu hal. Individu yang tertarik dengan apa yang dipelajarinya akan mampu mengingatnya lebih lama dan menggunakannya kembali sebagai landasan pembelajaran di masa yang akan datang.
Memahami minat belajar adalah dorongan belajar yang diperoleh dari belajar yang nantinya akan memberikan motivasi dan kebebasan untuk mengeksplorasi pengalaman belajar.
Lalu, apa bedanya minat dan motivasi? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, minat adalah keinginan, gairah, kecenderungan yang tinggi terhadap sesuatu. Sedangkan motivasi adalah suatu dorongan yang timbul baik secara sadar maupun tidak sadar dari diri seseorang untuk bertindak dengan tujuan tertentu.
Pengertian Minat Menurut Para Ahli
Tidjan (1976:71)
Minat merupakan suatu gejala psikologis yang menunjukkan pemusatan perhatian terhadap suatu obyek karena adanya perasaan senang/suka.
Dr. Dimyati Mahmud (1982)
Arti minat adalah suatu kemampuan penggerak yang memaksa individu untuk memperhatikan keadaan atau kegiatan tertentu, bukan pada hal lain.
Slamet (1995)
Yang dimaksud dengan minat adalah kecenderungan mental yang konsisten untuk memperhatikan dan mengingat sejumlah aktivitas. Seseorang yang tertarik pada suatu kegiatan dan memperhatikannya secara rutin dengan perasaan senang.
Mahfud (2001)
Yang dimaksud dengan minat adalah perhatian dengan unsur perasaan. Minat juga menentukan sikap yang mengakibatkan individu aktif dalam beraktivitas. Dengan kata lain, minat dapat menjadi sebab terjadinya suatu kegiatan.
Ramayulis (2001)
Minat merupakan suatu keadaan dimana seseorang mempunyai perhatian terhadap suatu hal yang diikuti dengan keinginan untuk mengetahui dan mempelajari serta membuktikan hal tersebut.
Baca Juga : Pengertian Gaya Belajar
Winkel (2004)
Yang dimaksud dengan minat adalah kecenderungan untuk tetap berada pada suatu subjek untuk tertarik pada suatu hal atau bidang tertentu dan merasa senang untuk mengambil bagian dalam bidang atau hal tersebut.
Djamarah (2008)
Minat juga diartikan sebagai suatu kecenderungan yang konsisten untuk memperhatikan dan mengingat sejumlah aktivitas atau perasaan menyukai dan melekat pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruhnya.
Hansen
Minat belajar siswa erat kaitannya dengan kepribadian, motivasi, ekspresi dan konsep diri, faktor keturunan dan pengaruh lingkungan.
Ciri-Ciri Minat Belajar
Ciri-ciri minat antara lain:
- Tumbuh seiring dengan perkembangan fisik dan mental seseorang.
- Tergantung minat belajar individu.
- Tergantung pada kesempatan belajar seseorang.
- Terbatas karena kondisi fisik yang tidak memungkinkan.
- Mendapat pengaruh dari budaya.
- Berkaitan dengan emosi atau perasaan seseorang.
- Bersifat egosentris, artinya individu yang menyukai sesuatu akan mempunyai keinginan untuk memilikinya.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Belajar
Sumber faktor yang dapat mempengaruhi minat belajar seseorang ada 2, yaitu faktor internal atau faktor dari dalam diri dan faktor eksternal atau faktor dari luar seseorang.
Ruben berpendapat bahwa minat belajar cenderung bergantung pada faktor internal, antara lain kebutuhan, motivasi, rasa ingin tahu, dan juga konsentrasi perhatian.
Sedangkan faktor eksternal yang mempengaruhi minat belajar seseorang menurut Arikunto antara lain: bahan pembelajaran, alat pembelajaran, situasi belajar dan guru pembelajaran.
Unsur Minat Belajar
Berdasarkan pendapat Baharudin (2010), unsur-unsur yang ada dalam minat belajar antara lain:
Motif
Motif menjadi motor penggerak subjek untuk melakukan aktivitas tertentu guna mencapai tujuan. Seseorang akan belajar jika ada dorongan. Motivasi merupakan suatu motor yang mendorong individu untuk belajar dan apabila termotivasi untuk belajar maka ia akan belajar dalam waktu tertentu.
Dalam suatu kegiatan belajar mengajar diperlukan motivasi agar seseorang terpacu dalam melakukan kegiatan belajar.
Baca Juga : Pengertian Strategi Belajar
Perhatian
Perhatian adalah pemusatan kemampuan psikis yang terfokus pada suatu objek. Hal ini memegang peranan penting dalam suatu proses belajar mengajar. Perhatian dan minat saling berkaitan, dimana siswa yang mempunyai minat belajar akan memperhatikan pelajaran.
Merasa
Perasaan merupakan kondisi kejiwaan seseorang akibat kejadian di luar dirinya. Faktanya, perasaan akan menimbulkan munculnya minat yang diperkuat oleh nilai-nilai positif, sedangkan perasaan tidak senang justru sebaliknya.
Indikator Minat Belajar
Ada beberapa indikator minat belajar siswa (Safari: 2003), antara lain:
Merasa bahagia
Siswa yang menyenangi suatu mata pelajaran akan terus mempelajarinya tanpa adanya paksaan.
Minat
Siswa akan mempunyai minat terhadap suatu hal jika hal tersebut menarik perhatiannya.
Perhatian
Siswa yang tertarik pada suatu hal dengan sendirinya akan memperhatikan hal tersebut.
Keterlibatan
Minat belajar siswa akan timbul apabila mereka terlibat atau ikut serta dalam mengerjakan objek yang dipelajari.
Jenis Minat Belajar
Berdasarkan sifatnya, minat belajar digolongkan menjadi 3 jenis, antara lain: (Suhartini: 2001)
Kepentingan pribadi
Pengertian minat pribadi adalah suatu jenis minat yang mempunyai sifat tetap atau permanen dan relatif stabil yang menunjukkan minat khusus pada mata pelajaran tertentu. Bentuk minat pribadi ini berupa perasaan suka atau tidak suka, tertarik atau tidak pada suatu mata pelajaran tertentu. Umumnya bunga jenis ini tumbuh dengan sendirinya tanpa pengaruh luar.
Baca Juga : Pengertian Belajar
Minat Situasional
Yang dimaksud dengan minat situasional adalah jenis minat yang tidak tetap dan cenderung berubah-ubah karena bergantung pada rangsangan dari luar seperti motivasi keluarga, suasana kelas, sumber dan media belajar yang menarik serta metode pengajaran yang digunakan guru. Apabila minat ini diterapkan secara terus menerus maka akan berkembang menjadi minat psikologis atau minat pribadi tergantung dari dorongan yang diterima.
Minat Psikologis
Yang dimaksud dengan minat psikologis adalah suatu jenis minat yang berkaitan erat dengan interaksi dua kepentingan lainnya yaitu personal dan situasional yang bersifat terus menerus dan berkelanjutan. Apabila seorang siswa mempunyai pengetahuan yang cukup tentang suatu pelajaran tertentu dan mempunyai kesempatan untuk mendalaminya serta kegiatan di dalam atau di luar kelas terstruktur juga mempunyai penilaian yang tinggi terhadap pelajaran itu maka siswa tersebut dinyatakan mempunyai minat psikologis.
Cara Meningkatkan Minat Belajar Siswa
Berikut ini adalah cara-cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan minat belajar siswa dan juga motivasi belajar, antara lain:
Memberi siswa kesempatan untuk mengambil keputusan dan mengontrol.
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menentukan pilihan dan mengontrol apa yang terjadi di kelas merupakan cara yang paling tepat bagi siswa untuk terlibat dalam kegiatan pembelajaran. Contohnya seperti memberikan kesempatan kepada siswa untuk menentukan jenis tes yang diinginkan dan jenis materi yang ingin dipelajari.
Berikan siswa instruksi yang jelas
Guru harus memberikan petunjuk yang jelas kepada siswa agar mereka memahami maksud dan tujuan guru.
Ciptakan suasana kelas yang aman
Seringkali guru memberikan tekanan yang terlalu besar kepada siswa yang melakukan pelanggaran dengan ancaman hukuman, apalagi hal ini terus diulang dan dibicarakan, tentu guru akan mempunyai image negatif dimata siswa dan akan dianggap guru yang melakukan hal tersebut. tidak percaya dengan apa yang dilakukan siswa dan mereka merasa terancam.
Mengubah suasana kelas
Agar siswa tidak merasa bosan dengan pembelajaran yang dilakukannya, guru dapat mengubah suasana kelas agar otak siswa lebih segar dan termotivasi untuk belajar.
Gunakan berbagai metode pembelajaran
Guru perlu menggunakan metode atau model pembelajaran yang berbeda agar siswa tidak merasa bosan dengan metode yang itu-itu saja.
Ciptakan persaingan positif di kelas
Jika persaingan di kelas diterapkan secara positif, maka hasilnya juga akan positif dan dapat mendorong siswa untuk belajar lebih giat.
Tawarkan hadiah
Dengan diiming-imingi hadiah bagi yang berhasil dalam melakukan sesuatu, tentu akan memotivasi siswa untuk belajar lebih giat agar bisa mendapatkan hadiah tersebut.
Baca Juga : Pengertian Metakognisi
Selain cara di atas, cara meningkatkan minat belajar siswa antara lain:
- Memberikan tanggung jawab kepada siswa.
- Berikan siswa kesempatan belajar kelompok.
- Mendorong siswa untuk melakukan refleksi diri.
- Menunjukkan semangat mengajar kepada siswa.
- Memahami minat siswa.
- Membantu siswa menemukan motivasi dalam dirinya.
- Mengelola kecemasan siswa.
- Tetapkan tujuan yang tinggi namun masih dapat dicapai.
- Memberikan umpan balik dan memberikan bantuan untuk menyelesaikan sesuatu.
- Menjadikan suasana kelas lebih menyenangkan.
- Memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh siswa untuk terlibat dalam kegiatan pembelajaran.
- Gunakan jalur kemajuan untuk memotivasi siswa mengetahui kemampuan belajarnya sepanjang tahun pembelajaran.
Demikianlah artikel yang membahas tentang pengertian minat belajar menurut para ahli, ciri-ciri, faktor-faktor yang mempengaruhi, unsur-unsur, indikator, jenis-jenis dan cara meningkatkan minat belajar secara lengkap. semoga bermanfaat