Daftar isi
Python adalah bahasa pemrograman paling populer di dunia. Dengan sintaks yang mudah dipahami dan alat yang lengkap, Python dapat digunakan untuk membuat aplikasi web, aplikasi desktop, dan aplikasi seluler. Pada artikel ini, kami akan membahas tutorial dasar-dasar Python untuk pemula.
Instalasi ular piton
Pertama-tama, kita perlu menginstal Python di komputer kita. Python dapat diunduh secara gratis dari situs resminya. Pastikan memilih versi yang sesuai dengan sistem operasi yang digunakan.
Setelah Python terinstal, kita dapat membuka terminal atau command prompt untuk mulai menjalankan kode Python.
Menulis Kode Python
Python memiliki sintaksis yang mudah dipahami dan dinamis. Berikut adalah contoh kode sederhana untuk menampilkan pesan “Halo, Dunia!” pada layar:
pythonCopy codeprint("Hello, World!")
Untuk menjalankan kode Python, kita dapat menyimpan kode tersebut dalam file berekstensi .py dan menjalankannya melalui terminal atau command prompt.
Variabel dan Tipe Data
Variabel di Python dapat digunakan untuk menyimpan nilai yang akan digunakan pada kode selanjutnya. Untuk mendeklarasikan suatu variabel, kita cukup menuliskan nama variabel dan nilai yang ingin kita simpan:
pythonCopy codenama = "John"
umur = 25
Python memiliki beberapa tipe data seperti integer, float, boolean dan string. Untuk mengetahui tipe data suatu variabel, kita bisa menggunakan fungsi type()
:
pythonCopy codeprint(type(nama))
print(type(umur))
Keluaran:
pythonCopy code<class 'str'>
<class 'int'>
Daftar dan Tupel
Daftar dan tupel adalah jenis variabel yang dapat digunakan untuk menyimpan banyak nilai dalam satu variabel. Daftar ditandai dengan tanda kurung siku [ ]
sedangkan tupel ditandai dengan tanda kurung biasa ( )
. Berikut ini contoh penggunaan list dan tupel:
pythonCopy codehari = ["Senin", "Selasa", "Rabu", "Kamis", "Jumat", "Sabtu", "Minggu"]
bulan = ("Januari", "Februari", "Maret", "April", "Mei", "Juni", "Juli")
Untuk mengakses nilai dalam list atau tuple, kita dapat menggunakan indeks yang dimulai dari 0:
pythonCopy codeprint(hari[0])
print(bulan[2])
Keluaran:
Copy codeSenin
Maret
Kondisi dan Pengulangan
Kondisi dan loop merupakan fitur penting dalam pemrograman. Kondisi digunakan untuk memeriksa apakah suatu kondisi benar atau salah, sedangkan loop digunakan untuk mengulang kode tertentu beberapa kali.
Contoh penggunaan kondisi dan loop dengan Python:
pythonCopy code# Kondisi
umur = 18
if umur >= 18:
print("Anda sudah cukup umur")
else:
print("Anda belum cukup umur")
# Perulangan
for i in range(5):
print(i)
Keluaran:
Copy codeAnda sudah cukup umur
0
1
2
3
4
Fungsi
Fungsi digunakan untuk membuat blok kode yang dapat dipanggil di bagian lain program. Dengan menggunakan fungsi, kita dapat memecah kode menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan mudah dipahami.
Contoh penggunaan fungsi dengan Python:
pythonCopy codedef tambah(a, b):
return a + b
hasil = tambah(2, 3)
print(hasil)
Keluaran:
Copy code5
Modul
Modul adalah file Python yang berisi kumpulan fungsi dan variabel yang dapat digunakan dalam program Python lainnya. Python sudah menyediakan banyak modul yang bisa digunakan, seperti modul untuk operasi matematika, manipulasi file, atau bahkan untuk membuat program GUI.
Contoh penggunaan modul dengan Python:
pythonCopy codeimport math
x = 4
akar = math.sqrt(x)
print(akar)
Keluaran:
Copy code2.0
Kesimpulan
Demikianlah tutorial dasar-dasar Python untuk pemula. Pada artikel ini, kita telah mempelajari tentang instalasi Python, variabel, tipe data, daftar, tupel, kondisi, loop, fungsi, dan modul.
Dengan memahami dasar-dasar Python, kita dapat membuat program Python yang lebih kompleks dan berguna bagi pengguna. Selamat belajar!
Pelajari OOP (Pemrograman Berorientasi Objek)

Python adalah bahasa pemrograman yang sangat populer di kalangan programmer. Bahasa ini sangat mudah dipahami dan memiliki sintaksis yang sangat mudah dibaca. Bahkan orang awam yang tidak memiliki latar belakang IT pun bisa mempelajari Python dengan mudah.
Pada tutorial kali ini kita akan membahas lebih jauh tentang Python, khususnya pada tingkat menengah hingga mahir. Kami akan membahas beberapa topik seperti:
- OOP (Pemrograman Berorientasi Objek)
- Manipulasi file
- Pengikisan Web
- Flash (Kerangka Web)
OOP (Pemrograman Berorientasi Objek)
OOP merupakan paradigma pemrograman yang menggunakan objek sebagai elemen utama dalam program. Python mendukung penuh OOP, sehingga kita dapat membuat program yang lebih terstruktur dan mudah dipahami.
Berikut contoh penggunaan OOP dengan Python:
pythonCopy codeclass Mobil:
def __init__(self, merk, warna):
self.merk = merk
self.warna = warna
def info(self):
print("Mobil merk", self.merk, "warna", self.warna)
mobil1 = Mobil("Toyota", "Merah")
mobil1.info()
Keluaran:
Copy codeMobil merk Toyota warna Merah
Pada contoh di atas, kita membuat sebuah kelas Mobil
yang mempunyai atribut merk
Dan warna
. Selanjutnya, kita membuat metode info
digunakan untuk menampilkan informasi mobil. Setelah itu, kita membuat sebuah objek mobil1
yang merupakan turunan dari kelas Mobil
.
Manipulasi File
Manipulasi file adalah salah satu hal paling umum dalam pemrograman. Python memiliki modul os
Dan shutil
digunakan untuk melakukan operasi file dan direktori.
Berikut contoh penggunaan modulnya os
pada Python:
pythonCopy codeimport os
# Membuat direktori baru
os.mkdir("data")
# Mengubah nama file
os.rename("data/test.txt", "data/test2.txt")
# Menghapus file
os.remove("data/test2.txt")
# Menghapus direktori
os.rmdir("data")
Pengikisan Web
Web scraping adalah teknik mengekstraksi data dari halaman web. Python memiliki modul requests
Dan beautifulsoup4
yang digunakan untuk web scraping.
Berikut contoh penggunaan modulnya requests
Dan beautifulsoup4
pada Python:
pythonCopy codeimport requests
from bs4 import BeautifulSoup
# Mengambil HTML dari halaman web
url = "
response = requests.get(url)
# Parsing HTML menggunakan beautifulsoup4
soup = BeautifulSoup(response.text, "html.parser")
# Menampilkan judul halaman
print(soup.title.string)
Keluaran:
cssCopy codeWelcome to Python.org
Flash (Kerangka Web)
Flask adalah salah satu kerangka web Python paling populer. Framework ini digunakan untuk membuat aplikasi web dengan mudah dan cepat. Dengan Flask kita bisa membuat aplikasi web yang terstruktur dan mudah dipelajari.
Berikut ini contoh penggunaan Flask dengan Python:
pythonCopy codefrom flask import Flask
app = Flask(__name__)
@app.route("
def index():
return "Hello, World!"
if __name__ == "__main__":
app.run()
Keluaran:
csharpCopy code* Running on
Dalam tutorial ini, kami telah membahas beberapa topik tingkat lanjut dalam Python, yaitu OOP, manipulasi file, web scraping, dan Flask. Dengan mempelajari topik-topik tersebut, kita dapat membuat program yang lebih terstruktur, mengambil data dari internet, atau bahkan membuat aplikasi web yang dapat diakses pengguna.
Python memiliki banyak modul dan framework yang dapat digunakan untuk membuat berbagai jenis program. Jika Anda ingin memperdalam pengetahuan Anda tentang Python, Anda bisa mencari tutorial lainnya dan mempraktikkannya secara langsung.
Semoga tutorial ini bermanfaat bagi anda dan memberikan pengetahuan baru dalam mempelajari bahasa pemrograman Python.