pusat dapodik – Setiap pekerjaan tentunya akan memiliki beberapa program peningkatan, termasuk ketika Anda bekerja sebagai guru berstatus PNS. Peningkatan tersebut secara keseluruhan termasuk dalam penilaian prestasi kerja PNS, baik yang menduduki jabatan sebagai guru atau tidak.

Bagi guru sendiri, penilaian ini merupakan kebijakan resmi dari pemerintah yang telah tertuang dalam Peraturan Menteri & RB Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru.

Dalam kebijakan promosi guru Disampaikan bahwa seorang guru bisa mendapatkan kenaikan pangkat jika telah mengikuti beberapa program yang membuat nilai kredit kumulatif dan tingkat nilai kredit memenuhi persyaratan.

Mekanisme penilaian didasarkan pada sejumlah unit kredit. Misalnya, ketika guru menghadiri beberapa seminar, biasanya akan ada sertifikat yang dapat meningkatkan jumlah nilai kredit guru.

Apa itu Angka Kredit Pegawai Negeri Sipil?

Nilai kredit itu sendiri dapat disederhanakan sebagai akumulasi poin kegiatan yang harus dicapai oleh guru untuk menunjang kariernya baik dalam kenaikan pangkat maupun jabatannya.

Tentu saja akan ada beberapa sub-sub persyaratan dalam nomor kredit. Sehingga tidak semua agenda bisa menghasilkan credit score.

Agar para guru dapat memahami tabel nilai kredit minimum dan per jenjang, penjelasannya adalah sebagai berikut:

1. Posisi Guru Pertama

Di posisi pertama, posisi guru akan dibagi menjadi tiga peringkat dan kelompok ruang, yaitu Penata Muda (III/a s/d III/b) dan Penata Muda Tingkat I (III/b s/d III/c).

Mekanisme penghitungan nilai kredit untuk Penata Muda (III/a sampai dengan III/b) dalam aspek nilai kredit kumulatif minimal 100.

Untuk jumlah sks per level adalah 50. Kemudian untuk aspek pengembangan diri bernilai 3.

Sedangkan aspek publikasi ilmiah atau karya inovatif bernilai 0 atau dalam arti masih belum ada tanggung jawab atas publikasi karya ilmiah. Tapi alangkah baiknya jika sudah disiapkan.

Sedangkan mekanisme perhitungan untuk Penata Muda Tingkat I (III/b sd III/c) pada aspek nilai kredit kumulatif minimal 150 poin.

Untuk aspek nilai kredit per levelnya adalah 50. Sedangkan aspek pengembangan diri sama yaitu 3. Untuk publikasi ilmiah, jumlah poinnya adalah 4.

2. Posisi Guru Muda

Pada jabatan guru muda, kategori kepangkatan guru dibagi menjadi 2 pangkat dan kelompok ruang, yaitu Penata (III/c s/d III/d) dan Tingkat I (III/d s/d IV/a).

Mekanisme penghitungan nilai kredit kumulatif minimal BAE (III/c s/d III/d) adalah 200. Sedangkan untuk aspek nilai kredit per level bernilai 100.

Sedangkan aspek pengembangan diri ada 3 dan publikasi ilmiah atau karya inovatif ada 6.

Untuk stylist pangkat dan golongan Level I (III/d sd IV/a), nilai kredit kumulatif minimal 300.

Sedangkan jumlah sks per jenjang adalah 100. Untuk aspek pengembangan diri sebanyak 4. Dan aspek publikasi ilmiah atau karya inovatif bernilai 8.

3. Posisi Guru Madya

Dalam jabatan guru Madya, guru dibagi menjadi 2 jajaran dan kelompok ruang, yaitu Pengawas (IV/a sampai IV/b), Pengawas Tingkat I (IV/b sampai IV/c) dan Pembina Muda Utama (IV/c sampai IV/ d). .

Mekanisme penghitungan nilai kredit kumulatif minimal untuk pengawas (IV/a sampai IV/b) adalah 400. Sedangkan untuk aspek nilai kredit per jenjang adalah sebesar 150.

Sedangkan aspek pengembangan diri sebanyak 4 dan publikasi ilmiah atau karya inovatif sebanyak 12.

Untuk pangkat dan golongan Pengawas Tingkat I (IV/b sampai dengan IV/c), nilai kredit kumulatif minimal 550.

Sedangkan jumlah sks per jenjang adalah 150. Untuk aspek pengembangan diri sebanyak 4. Dan aspek publikasi ilmiah atau karya inovatif bernilai 12.

Untuk pangkat dan golongan Pembina Muda Utama (IV/c sd IV/d) nilai kredit kumulatif minimal 700.

Sedangkan jumlah SKS per jenjang adalah 150. Untuk aspek pengembangan diri 5. Dan aspek publikasi ilmiah atau karya inovatif bernilai 14.

4. Posisi Guru Utama

Dalam jabatan guru utama, guru dibagi menjadi 2 jajaran dan kelompok ruang, yaitu Pembina Utama Tengah (IV/d s/d IV/e) dan Pembina Utama (IV/e).

Mekanisme penghitungan nilai kredit kumulatif minimal pengawas (IV/d s/d IV/e) adalah 850. Sedangkan untuk aspek nilai kredit per jenjang senilai 200.

Sedangkan aspek pengembangan diri sebanyak 5 dan publikasi ilmiah atau karya inovatif sebanyak 20.

Untuk pangkat dan golongan Pembina Utama (IV/e) sampai dengan IV/d) nilai sks kumulatif minimal 1050.

Sedangkan jumlah sks per jenjang, pengembangan atau publikasi karya ilmiah tidak ada. Karena level ini juga merupakan tahapan akhir dimana publikasi ilmiah sudah mencapai usia 20-an.

Tabel Nilai Kredit Promosi Guru

Untuk lebih mudah memahami berapa banyak kredit yang dibutuhkan untuk promosi per level, Anda dapat melihat tabel berikut:

Komposisi dalam Perhitungan Promosi Guru

Hal yang perlu diperhatikan guru adalah berapa sks yang harus diperoleh per jenjang.

Karena poin tersebut bisa menjadi syarat untuk bisa mengajukan kenaikan pangkat ke jenjang yang lebih tinggi.

Namun perlu diingat bahwa jumlah kredit harus sesuai dengan komposisinya, yaitu minimal 90% untuk aspek utama dan 10% untuk aspek pendukung.

1. Pembagian Aspek/Elemen Utama

Aspek pertama terdiri dari 3 aspek yaitu kegiatan pembelajaran, pendidikan dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).

Dalam aspek pengembangan profesi, tentunya ada beberapa tantangan yang harus dihadapi guru. Simak ulasannya di bawah ini:

Bagi seorang guru untuk mendapatkan jabatan Guru Struktur Pangat Muda, guru III/c perlu mendapatkan 3 SKS baik dari aspek pengembangan diri maupun 4 SKS dari aspek pengembangan karya inovatif dan publikasi ilmiah.

Oleh karena itu, komposisi untuk dapat menaikkan peringkat tanpa adanya aspek penunjang menjadikan nilai kredit 43 tentunya merupakan akumulasi dari kegiatan pembelajaran, 3 dari aspek pengembangan diri dan 4 dari pengembangan karya inovatif atau publikasi ilmiah.

Jadi totalnya adalah 50.

2. Aspek Pendukung

Arti dari persentase 10% dari aspek penunjang adalah guru akan mendapatkan tambahan nilai kredit hanya 10%. Selebihnya tentu tidak ada lagi perhitungan.

Beberapa aspek penunjang bagi guru yang masuk akumulasi perhitungan, seperti ijazah sesuai bidang keahliannya, mendapatkan penghargaan.

Menjadi pengurus atau bahkan bagian dari organisasi profesi dan bahkan bagian dari kepramukaan. Selain itu, Anda juga bisa menjadi salah satu tim credit scorer dan tutor dalam pelatihan instruktur.

Kemudian, seorang guru melakukan pembinaan kepada siswa tentang praktik kerja industri, baik nyata maupun ekstrakurikuler.

Nah, itulah ulasan tentang promosi guru dengan memahami perhitungan nilai kredit. Bagi guru PNS memang sangat penting untuk memantapkan diri atau bahkan menaikkan jabatannya agar tidak mendapat red note dari pemerintah.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *