Hati adalah organ dalam terbesar pada manusia. Organ ini memiliki berat sekitar 1,5 kg atau sekitar 3-5% dari berat badan. Dan letak livernya tepat di kanan atas perut dan di bawah tulang rusuk. Hati juga mempunyai keunikan tersendiri, salah satunya adalah mampu memperbaharui atau menumbuhkan kembali sel-sel yang rusak akibat cedera atau penyakit. Namun jika hati mengalami kerusakan berulang kali dalam jangka waktu yang lama, kondisi ini akan mengakibatkan kerusakan pada hati sehingga sel-selnya tidak dapat diperbarui. Berikut ini macam-macam penyakit dan gangguan pada liver.
Hepatitis atau radang hati
Hepatitis adalah peradangan pada hati yang disebabkan oleh kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol dan penggunaan obat-obatan dengan dosis tinggi. Hepatitis juga bisa terjadi akibat infeksi virus hepatitis. Peradangan hati ini dapat menimbulkan komplikasi pada organ tubuh lainnya.
penyakit kuning (penyakit kuning)
Penyakit berwarna kekuningan ini bisa menyerang orang dewasa maupun anak-anak. Dan penyakit jenis ini biasa disebut penyakit kuning Sebab gejala awal ditandai dengan warna kulit dan mata berubah menjadi kuning. Dan penyakit ini merupakan gejala yang menandakan adanya gangguan pada hati, penyumbatan saluran empedu, atau adanya gangguan pada sistem metabolisme bilirubin.
Gejala penyakit ini antara lain mata dan kulit menguning, demam, lelah, pusing, dan terkadang pingsan. Kulit dan mata menjadi kuning karena bilirubin dalam tubuh meningkat.
Sirosis hati (pengerasan hati)
Penyakit ini biasanya ditandai dengan rusaknya sel-sel hati akibat kebiasaan mengonsumsi obat-obatan atau minum alkohol. Selain itu, penyakit jenis ini juga bisa disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri, sel tumor atau kanker, dan penumpukan racun yang berlebihan di dalam tubuh. Dan gejalanya adalah sebagai berikut.
- Perut kembung dan banyak angin, nyeri di daerah ulu hati.
- Perut mengeras dan membesar.
- Demam, menggigil, dan kesulitan menggerakkan badan.
