Table of contents:
[Hide]
[Show]
Memahami Lubang Hitam – Apa itu lubang hitam? Apa yang dimaksud dengan lubang hitam? Bagaimana lubang hitam terbentuk? Apakah lubang hitam berbahaya? Ke mana perginya lubang hitam?
Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian lubang hitam, sejarah, teori terbentuknya, sifat-sifat, ciri-ciri dan jenis-jenis lubang hitam secara lengkap.
Baca juga: Pengertian Galaksi Andromeda
2
Sejarah dan Teori Terbentuknya Lubang Hitam
2.1
Teori Relativitas Umum
2.3
Teori Evolusi Bintang
3
Sifat dan Karakteristik Lubang Hitam
3.1
Bagaimana Lubang Hitam Bekerja
3.2
Mendeteksi Keberadaan Lubang Hitam
3.3
Suara Lubang Hitam
3.4
Pertumbuhan Lubang Hitam
4
Jenis Lubang Hitam
4.1
Miniatur Lubang Hitam
4.3
Lubang Hitam Supermasif
Memahami Lubang Hitam
Lubang hitam merupakan bagian ruang waktu yang memiliki gravitasi paling kuat dan bahkan cahaya pun tidak dapat lepas. Lubang hitam merupakan fenomena di luar angkasa yang merupakan konsentrasi massa akibat kelengkungan ruang dan waktu dengan gravitasi yang kuat.
Fenomena lubang hitam ini mampu menyerap seluruh benda di sekitarnya, bahkan cahaya. Biasanya lubang hitam ini digambarkan sebagai lubang yang berwarna hitam pekat, namun nyatanya wujud aslinya bukanlah sebuah lubang.
Teori relativitas umum memperkirakan bahwa diperlukan massa yang besar untuk menciptakan lubang hitam yang ada di ruang-waktu. Di sekitar lubang hitam terdapat permukaan yang disebut peristiwa horizontal.
Sejarah dan Teori Terbentuknya Lubang Hitam
Teori terbentuknya lubang hitam pertama kali dikemukakan oleh John Michell dan Pierre Simon Laplace pada abad ke-18. Teori tersebut kemudian dikembangkan oleh Karl Schwarzschild berdasarkan teori relativitas Albert Einstein pada tahun 1916. Setelah itu, istilah lubang hitam semakin populer setelah diperkenalkan kembali oleh Stephen William Hawking.
Pada awal pembentukannya, bintang tersebut memiliki tingkat radiasi dan gravitasi yang seimbang. Seiring waktu, bintang tersebut kehabisan bahan bakar untuk fusi sehingga tingkat radiasinya menjadi semakin lemah. Bintang akan mengalami kehancuran akibat ketidakseimbangan gravitasi yang lebih kuat. Ketika mencapai titik tertentu, bintang tersebut akan runtuh dan menimbulkan ledakan yang disebut supernova.
Ledakan supernova akan menyebabkan kepadatan benda terus meningkat dan memaksa gravitasi terus meningkat, kekuatan gravitasi ini dapat menciptakan lubang hitam.
Seiring berjalannya waktu, kemungkinan besar lubang hitam tersebut akan mati dengan sendirinya. Seiring berjalannya waktu, lubang hitam akan menyusut akibat tekanan gravitasi hingga meledak dengan ukuran super besar. Namun proses ini akan memakan waktu yang sangat lama sehingga kemungkinan besar manusia tidak akan bisa mengamati ledakan tersebut.
Baca juga: Pengertian Galaksi Bima Sakti
Berikut beberapa teori mengenai lubang hitam, antara lain:
Teori Relativitas Umum
Teori relativitas umum menyatakan bahwa lubang hitam berasal dari bintang raksasa yang mempunyai tekanan gravitasi sangat kuat sehingga menarik energi dan materi di sekitarnya. Energi dan materi ini akan musnah setelah ditelan lubang hitam.
Teori Fisika Kuantum
Teori fisika kuantum menyatakan bahwa energi dan materi yang diserap ke dalam lubang hitam tidak akan musnah, melainkan akan tersimpan di dalamnya dalam jangka waktu yang lama. Selanjutnya, ketika lubang hitam mati, materi dan energi yang terserap akan dilepaskan kembali.
Teori Evolusi Bintang
Teori evolusi bintang menyatakan bahwa lubang hitam berasal dari bintang biru yang memiliki suhu permukaan melebihi 25.000°C. Pembakaran hidrogen yang berlangsung selama kurang lebih 10 juta tahun pada sebuah bintang akan menjadi bintang biru raksasa. Seiring berjalannya waktu bintang akan mendingin dan menjadi bintang merah raksasa, pada tahap tersebut tarikan gravitasi bintang merah menyebabkannya mengalami ledakan dahsyat yang dapat mengubah bintang ini menjadi lubang hitam.
Sifat dan Karakteristik Lubang Hitam
Baca Juga : Pengertian Komet
Sifat-sifat dan ciri-ciri lubang hitam antara lain:
Bagaimana Lubang Hitam Bekerja
Cara kerja lubang hitam mirip dengan penyedot debu raksasa yang tidak terlihat. Pergerakan lubang hitam sulit dideteksi dan penyerapan benda-benda di sekitarnya terjadi dengan sangat cepat. Pergerakan lubang hitam terjadi secara terus menerus dan teratur.
Mendeteksi Keberadaan Lubang Hitam
Hingga saat ini para ilmuwan belum menemukan cara pasti untuk mendeteksi keberadaan lubang hitam. Lubang hitam ini tidak terlihat dan meninggalkan jejak yang sulit dideteksi. Saat ini cara mendeteksi lubang hitam adalah dengan mengamati bintang yang tiba-tiba menghilang.
Suara Lubang Hitam
Seorang ilmuwan NASA menjelaskan, ketika lubang hitam beraksi, ada gelombang suara dengan ritme tertentu yang keluar dari lubang hitam. Ada kemungkinan gelombang suara tersebut muncul akibat penyerapan suatu benda oleh lubang hitam.
Pertumbuhan Lubang Hitam
Berdasarkan penelitian, pertumbuhan lubang hitam dan pertumbuhan galaksi saling berkaitan. Semakin padat suatu galaksi, semakin besar kemungkinan lubang hitam menyerap bintang-bintang di galaksi tersebut. Dengan menyerap benda-benda disekitarnya, maka massa lubang hitam akan bertambah.
Jenis Lubang Hitam
Ada 3 jenis lubang hitam berdasarkan ukuran dan kekuatannya, antara lain:
Miniatur Lubang Hitam
Lubang hitam mini merupakan salah satu jenis lubang hitam dengan ukuran paling kecil. Miniatur lubang hitam belum pernah ditemukan, namun para ilmuwan berasumsi bahwa lubang hitam yang memiliki massa jauh lebih kecil dari matahari ada di suatu tempat. Tidak lama setelah terbentuknya tata surya berdasarkan teori Big Bang, yakni sekitar 13 miliar tahun lalu, terbentuklah miniatur lubang hitam.
Lubang Hitam Bintang
Lubang hitam bintang merupakan jenis lubang hitam yang terbentuk dari bintang-bintang yang massanya lebih dari 20x massa Matahari. Letak lubang hitam ini berada di ruang antarbintang atau antarbintang.
Lubang Hitam Supermasif
Lubang hitam supermasif merupakan jenis lubang hitam dengan ukuran dan kekuatan super besar. Lubang hitam jenis ini terletak di pusat galaksi. Massa lubang hitam bisa mencapai miliaran kali massa Matahari. Galaksi Bima Sakti memiliki lubang hitam supermasif di pusatnya.
Baca Juga : Pengertian Meteor
Demikianlah artikel yang membahas tentang pengertian lubang hitam, sejarah, teori terbentuknya, sifat-sifat, ciri-ciri dan jenis-jenis lubang hitam secara lengkap. semoga bermanfaat