Rangkuman Materi IPA Kelas 8 BAB 2 “Struktur dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup” Kurikulum Merdeka – Tubuh terstruktur sedemikian rupa sehingga miliaran sel bekerja sama dan akhirnya terbentuk sebuah sistem yang saling mendukung untuk melakukan banyak hal seperti bergerak, bernapas, atau merasakan emosi dan sensasi, serta hal-hal eksternal biasa lainnya.
Manusia bernapas kurang lebih 17.000 hingga 30.000 kali per hari, jantung Anda berdetak untuk memompa darah 100.000 kali setiap hari. Sebanyak 74 gigabyte informasi diproses oleh otak Anda per hari. Membayangkan betapa sibuknya tubuh Anda. Pada bab ini kita akan belajar tentang tubuh manusia dan keunikannya, dan tugas Anda adalah menemukan cara untuk merawat mereka tubuhmu agar tetap sehat.
Materi BAB 2 Kurikulum Mandiri Kelas 8 IPA
A. Makanan dan Sistem Pencernaan
Ketika makanan diubah menjadi energi, energi yang dilepaskan diukur dalam kalori. Setiap orang membutuhkan asupan kalori yang berbeda-beda setiap harinya sesuai dengan kebutuhannya. Kebutuhan kalori dipengaruhi oleh usia, jenis kelamin, aktivitas, berat badan, dan kondisi kesehatan seseorang. Pelajar remaja seperti Anda membutuhkan sekitar 2000-2500 kalori (kal) per hari.
Zat gizi merupakan zat yang terkandung dalam pangan yang mengandung energi atau bahan baku yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan segala proses penting yang menunjang kehidupan. Nutrisi dibedakan menjadi 6 kategori yaitu: karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan air.
Nasi merupakan salah satu contoh sumber karbohidrat, namun harus diingat bahwa sumber karbohidrat tidak hanya dari nasi saja. Sagu, roti, jagung, mie, ubi, atau sereal merupakan contoh karbohidrat. Fungsi karbohidrat tentunya untuk memberikan energi bagi tubuh.
Karbohidrat sederhana biasa kita sebut dengan “gula”. Gula adalah sumber penambah energi instan. Glukosa merupakan salah satu contoh gula yang merupakan sumber energi yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh. Nasi yang dimakan akan dipecah di sistem pencernaan menjadi bentuk sederhana yaitu glukosa.
Karbohidrat kompleks adalah rantai panjang molekul gula. Contoh karbohidrat kompleks adalah pati (pati). Nasi, kentang, ubi, roti, dan jagung merupakan contoh makanan yang mengandung pati. Pati merupakan sumber energi yang tahan lama. Contoh lain dari karbohidrat kompleks adalah serat.
Protein disebut sebagai zat gizi yang berfungsi membangun tubuh atau membentuk struktur tubuh. Manusia bisa tumbuh besar dan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak dengan protein. Protein sebaiknya kita konsumsi minimal 10% – 35% dari kalori harian kita. Remaja seperti kita membutuhkan 2.000 kalori per hari, artinya kita harus mengonsumsi minimal 200 kalori untuk protein.
Sumber protein ada pada telur, daging merah, daging ayam atau unggas, kacang-kacangan, dan ikan. Protein yang berasal dari tumbuhan tidak mengandung asam amino esensial yang lengkap seperti yang berasal dari hewan.
Lemak berfungsi untuk melindungi organ tubuh manusia dari benturan dan guncangan. Lemak juga berfungsi sebagai isolator penahan panas tubuh, membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut, serta membentuk membran sel pada tubuh makhluk hidup.
Lemak terbagi menjadi 3 jenis yaitu lemak jenuh, lemak tak jenuh dan lemak trans. Lemak jenuh ditemukan dalam makanan seperti daging, santan, dan produk susu. Lemak tak jenuh bisa disebut “lemak baik”. Contoh sumber makanan yang mengandung lemak tak jenuh adalah minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan.
Fungsi lemak tak jenuh adalah untuk mengontrol kadar kolesterol dalam darah, bahkan berdasarkan penelitian, lemak jenis ini mampu mengontrol kadar insulin dan kadar gula darah sehingga menurunkan risiko terjadinya diabetes tipe dua.
Lemak trans berasal dari makanan yang digoreng. Kadar lemak trans yang tinggi dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah sehingga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Jenis lemak lainnya adalah kolesterol. Fungsi kolesterol adalah sebagai bagian dari membran sel.
Vitamin sendiri terbagi menjadi dua jenis yaitu vitamin yang larut dalam lemak, contoh vitamin jenis ini adalah A, D, E, dan K. Vitamin yang larut dalam air, contoh vitamin jenis ini adalah vitamin C dan vitamin B serta turunannya. .
Bahan tambahan adalah segala jenis bahan yang ditambahkan dengan sengaja pada pangan dengan tujuan untuk menambah dan memperkuat cita rasa, menjadikan warna lebih menarik, mengawetkan, memberi aroma, mengentalkan dan mengemulsi bahan pangan.
B.Sistem Peredaran Darah
1. Struktur dan Fungsi Organ Peredaran Darah
Fungsi jantung adalah memompa darah ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah. Jantung manusia terdiri dari empat ruangan, yaitu dua atrium dan dua bilik. Serambi atau biasa disebut atrium berfungsi menerima darah ke jantung, sedangkan bilik atau biasa disebut ventrikel berfungsi memompa darah keluar jantung.
Pembuluh darah berfungsi mengantarkan darah ke seluruh tubuh. Pembuluh darah terbagi menjadi tiga yaitu arteri, vena, dan kapiler. Arteri adalah pembuluh darah besar, tebal, dan berotot yang membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh. Vena adalah pembuluh darah besar namun tipis, dan fungsinya membawa darah dari tubuh kembali ke jantung.
Sedangkan kapiler merupakan pembuluh darah yang sangat tipis, tempat terjadi pertukaran antara bahan yang berguna bagi tubuh dengan sisa metabolisme yang akan dibuang.
Darah berfungsi mengantarkan oksigen, nutrisi dari makanan, hormon, atau bahkan sisa-sisa limbah metabolisme tubuh kita. Darah terdiri dari empat komponen yaitu plasma darah, sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah atau yang biasa disebut trombosit.
2. Penyakit yang berhubungan dengan sistem peredaran darah
Aterosklerosis adalah suatu kondisi pengerasan dinding arteri akibat timbunan lemak yang menghambat laju sirkulasi darah di pembuluh darah. Kolesterol adalah penyebabnya.
Stroke merupakan penyakit yang terjadi ketika salah satu pembuluh darah di otak tersumbat bahkan pecah sehingga otak kekurangan oksigen. Hipertensi adalah penyakit ketika tekanan darah seseorang sama dengan atau di atas 140/90. Hipertensi menyebabkan jantung bekerja lebih keras.
C.Sistem Pernapasan
1. Fungsi Sistem Pernafasan atau Pernafasan
Respirasi seluler adalah proses yang terjadi di dalam sel, ketika glukosa dari makanan yang Anda makan dipecah dengan bantuan oksigen untuk menghasilkan energi.
2. Struktur dan Organ Pernapasan
Udara masuk ke dalam tubuh melalui hidung dan mulut. Bulu-bulu pada hidung berfungsi untuk menangkap partikel-partikel besar yang masuk ke dalam udara yang kita hirup.
Setelah keluar dari hidung, udara akan menuju ke faring atau tenggorokan. Baik hidung maupun mulut terhubung dengan faring, sehingga udara dan makanan masuk ke faring. Dari faring udara bergerak menuju laring. Di dalam laring terdapat pita suara yang menghasilkan suara. Udara kemudian bergerak menuju trakea.
Setelah trakea, udara akan menuju ke bronkus kiri dan kanan, lalu ke paru-paru. Paru-paru merupakan organ utama sistem pernapasan.
D. Sistem Ekskresi/Pembuangan
1. Fungsi dan Peran Sistem Ekskresi Proses pembuangan sisa metabolisme disebut ekskresi.
Sistem ekskresi manusia terdiri dari ginjal, paru-paru, kulit, dan hati atau liver. Dua limbah yang harus dikeluarkan dari tubuh Anda adalah air dan residu urea. Urea adalah bahan kimia sisa dari pemecahan protein. Sedangkan sisa air yang dikeluarkan berupa urin yang mengandung urea dan sisa metabolisme lainnya.
Urine terbuat dari air, padatan organik dan padatan anorganik. Padatan organik terdiri dari urea dan asam urea. Bahan padat anorganik terdiri dari garam dan mineral. Bahan padat ini larut dalam air.
2. Struktur dan Organ Sistem Ekskresi
Ginjal, paru-paru, kulit, dan hati merupakan organ yang berperan dalam sistem ekskresi manusia. Ekskresi membantu menjaga homeostatis dalam tubuh manusia. Homeostatis merupakan mekanisme tubuh dalam menjaga keseimbangan antara kondisi di dalam tubuh dan kondisi di luar tubuh, sehingga tubuh dapat berfungsi normal.
Kami memiliki dua ginjal kiri dan kanan. Fungsi ginjal adalah menyaring darah dengan cara membuang urea dan sisa metabolisme dari darah serta menahan zat-zat yang masih dibutuhkan tubuh.
Paru-paru berperan dalam sistem ekskresi dengan mengeluarkan karbon dioksida dan air saat Anda bernapas. Kelenjar keringat di kulit Anda mengeluarkan keringat yang terdiri dari air dan sedikit urea. Hati membuat urea yang berasal dari pemecahan protein.
www.sinau-thewe.com
