Rumus Massa Jenis (Densitas) dan Cara Menghitungnya
Table of content:
Mungkin kita semua sudah sering mendengar istilah massa jenis atau massa jenis dalam pengukuran fisika, kita sering mendengar istilah kerapatan atau massa jenis. Pada dasarnya materi ini mempelajari rumus massa jenis (density) dan satuan massa jenis (density). Dan untuk rumus ini juga sering digunakan untuk menyelesaikan contoh soal massa jenis. Kita juga dapat menemukan contoh penerapan kerapatan saat Anda membawa 1 kg jagung dengan 1 kg benang nilon. Kedua benda ini memang memiliki massa yang sama, namun 1 kg jagung lebih berat dari 1 kg benang nilon. Hal ini dapat terjadi karena adanya perbedaan massa jenis antara satu zat dengan zat lainnya. Meskipun bentuk zatnya juga sama.
Massa jenis atau kerapatan adalah besaran kerapatan massa suatu benda yang diwujudkan dalam bentuk berat benda per volume benda tersebut. Penerapan massa jenis ini juga dapat menjelaskan mengapa benda yang memiliki ukuran yang sama dapat memiliki bobot yang berbeda. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa benda yang tampak besar tidak selalu memiliki ukuran yang lebih berat daripada benda yang tampak lebih kecil ukurannya.
Kepadatan Satuan (Kepadatan)
Selain mengetahui tentang rumus massa jenis (density), kita juga harus mengetahui tentang satuan massa jenis (density). Seperti yang sudah kita ketahui, jika satuan kerapatan (density) adalah satuan massa per satuan volume. Untuk satuan massa jenis (densitas), standar internasional (SI) adalah kg/m³. Namun sebenarnya setiap satuan massa maupun untuk satuan volume dapat digunakan untuk menyatakan satuan massa jenis atau massa jenis. Berikut beberapa satuan massa jenis (density) lainnya:
kg/m³ (kilogram per meter kubik)
kg/L (kilogram per liter)
t/m³ (metrik ton per meter kubik)
mg/dL (miligram per desiliter)
g/cc (gram per sentimeter kubik)
g/mL (gram per mililiter)
Dan umumnya untuk setiap zat yang memiliki massa jenis yang besar dianggap berbeda. Di bawah ini ada beberapa daftar zat yang memiliki kerapatan besar untuk setiap satuan kerapatan (densitas).
Rumus Kepadatan / Kepadatan
Kepadatan adalah jumlah massa yang ada dalam satuan volume satuan. Rumus kerapatan juga mencakup massa total suatu zat dibagi dengan volume total. Oleh karena itu, benda yang memiliki massa jenis lebih besar akan memiliki beban yang lebih berat meskipun memiliki ukuran yang sama.
Rumus massa jenis: ρ = m/V
Di mana :
- ρ adalah massa jenis, yang memiliki satuan SI “kg/m3” serta kilogram per meter kubik.
- m juga termasuk massa, biasanya dalam satuan “kg” atau kilogram.
- V juga termasuk volume, umumnya menggunakan satuan “m3” atau menggunakan meter kubik.
Atom juga termasuk partikel terkecil yang menyusun setiap materi yang ada. Massa jenis juga merupakan suatu zat yang menunjukkan jarak yang dekat antara atom-atom zat tersebut. Dan semakin tinggi tingkat kerapatan molekulnya, maka kerapatannya juga bisa semakin besar. Zat juga dapat berubah wujud, oleh karena itu, suatu zat juga dapat memiliki massa jenis yang bervariasi sesuai dengan bentuk zat tersebut.
Misalnya, es batu, air, dan uap air terbentuk dari bahan yang sama. Namun untuk kerapatan ketiganya juga berbeda satu sama lain. Saat es batu dipanaskan, molekul air ini menerima energi. Dengan demikian, molekul-molekul terpisah satu sama lain, menyebabkan es batu mencair. Saat es mencair, kerapatannya berkurang
Dalam mempelajari rumus massa jenis, banyak hal yang harus kita ketahui sebelumnya. Sama halnya kita mempelajari rumus kimia amonia dan juga rumus asam sulfat.
Baca Juga:
Artikel Terkait
