Balok: Pengertian, Jaring, Luas & Volume, Contoh Soal

Table of content:
Jika Anda melihat berbagai objek di sekitar Anda, Anda pasti dapat menemukan banyak objek berbentuk balok. Balok adalah salah satu objek spasial pertama yang dipelajari di sekolah dibandingkan dengan jenis bentuk geometris lainnya.
Definisi Balok
Balok adalah bentuk geometris tiga dimensi yang memiliki aspek kedalaman atau volume selain aspek panjang dan lebar. Bentuk persegi panjang memiliki tiga pasang sisi dalam bentuk persegi panjang. Meski begitu, bisa juga ada bentuk balok yang memiliki satu bidang berbentuk persegi.
Setiap bidang di bangun yang saling berhadapan memiliki ukuran dan bentuk yang sama. Balok tersebut memiliki 12 rusuk dengan rusuk-rusuk yang saling berhadapan sama panjang.

Balok susun diberi nama sesuai dengan bentuknya dan juga nama lain sesuai dengan nama sisi alas dan juga sisi atas kubus dan balok. Sebagai contoh pada gambar berikut balok dinamakan balok KLMN.PQRS. Ini karena sisi alasnya adalah KLMN dan sisi atasnya adalah PQRS.
Balok memiliki beberapa elemen penyusunnya yaitu sisi, rusuk dan titik sudut. Tulang rusuk adalah garis yang terbentuk dari perpotongan antara sisi-sisi bentuk geometris. Pada balok, ujung-ujungnya berupa garis-garis mendatar sehingga balok disebut bentuk sisi datar.
Tulang rusuk pada balok dibagi menjadi tulang rusuk sejajar, tulang rusuk berpotongan dan tulang rusuk bersilang. Tulang rusuk sejajar adalah tulang rusuk yang terletak pada satu bidang dan tidak berpotongan.
Titik sudut adalah titik pertemuan dari tiga tepi atau lebih dalam bentuk geometris. Dalam bentuk persegi panjang, sudutnya adalah sudut siku-siku.
Properti Ruang Bangunan Balok
Kuboid tiga dimensi memiliki beberapa sifat yang membedakan balok dari bentuk geometris lainnya. Berikut ini adalah sifat-sifat balok persegi panjang:
- Sebuah balok memiliki 6 sisi berbentuk persegi panjang
- Setiap bidang pada balok yang berhadapan memiliki ukuran dan bentuk yang sama sehingga terdapat tiga pasang bidang yang berukuran sama
- Ada 12 rusuk dengan rusuk yang berhadapan sama panjang.
- Balok tersebut memiliki 8 sudut siku-siku dengan ukuran 90⁰
- Balok tersebut memiliki 12 diagonal dengan ukuran yang berbeda.
- Balok tersebut memiliki 4 diagonal ruang dengan panjang yang sama
Blok dalam Kehidupan Sehari-hari
Ada banyak contoh objek di sekitar yang menggunakan prinsip balok. Di dalam kelas misalnya, benda seperti tempat pensil dan rak buku adalah contoh benda dengan bentuk balok.
Kemasan produk berupa kotak yang dijual di toko-toko seperti kotak susu, kotak sereal, kotak deterjen dan lain sebagainya berbentuk balok. Lemari es, lemari pakaian di rumah juga berbentuk balok. Padahal, ruangan dalam rumah umumnya berbentuk balok karena setiap sisinya memiliki panjang, tinggi, dan lebar yang berbeda.
Bidang Diagonal Balok
Diagonal sisi balok adalah ruas garis yang menghubungkan dua titik sudut yang berada pada sisi yang berbeda pada satu bidang sisi balok.

Terlihat pada Gambar 2. di atas, garis putus-putus berwarna merah dan biru merupakan diagonal dari balok PQRS.TUVW. Ada 12 sisi diagonal pada balok. Untuk menghitung panjang sisi diagonalnya dapat menggunakan rumus Pythagoras yaitu menghitung sisi miring (hypotenuse) yang merupakan sisi diagonalnya.
Misalnya, jika Anda ingin menghitung diagonal sisi bidang PQRS yang merupakan alas pada Gambar 2, gunakan rumus berikut:
SQ² = PQ² + PS²
Diagonal Ruang Balok
Diagonal ruang balok adalah ruas garis yang menghubungkan dua titik sudut yang berlawanan pada balok, yang masing-masing terletak di sisi alas dan sisi atas yang tidak berada di salah satu sisi balok.
Diagonal ruang dari ruang balok berpotongan di tengah sehingga membagi dua diagonal ruang balok dengan panjang yang sama. Pada konstruksi balok PQRS.TUVW di atas terdapat 4 ruang diagonal yaitu garis PV, QW, SU dan RT.

Balok Diagonal

Bidang QRTW pada Gambar 4 di atas merupakan bidang diagonal dari balok PQRS.TUVW. Bidang diagonal balok adalah bidang yang melalui dua sisi yang berlawanan dan juga diagonal dari bidang paralel yang berlawanan.
Diagonal balok membagi balok menjadi 2 bagian yang sama. Pada Gambar 4. diatas, bidang QRTW adalah diagonal balok yang membagi balok menjadi dua bagian yang sama besar. Balok tersebut memiliki 6 bidang diagonal dengan bentuk persegi panjang.
Jaring Balok

Gambar 5. diatas adalah contoh jaring balok. Jaring balok adalah sisi balok yang direntangkan. Area ABCD dengan warna biru di atas mewakili sisi alas balok.
Formula Balok
- Luas Permukaan Balok
Luas permukaan balok = 2 x {(pxl) + (pxt) + (lxt)}
- Volume Balok
Volume = pxlxt
Informasi:
p = panjang balok
l = lebar balok
t = tinggi balok
Pelajari Juga Kubus
Pertanyaan dan Diskusi
Sebuah batu bata berukuran panjang 20 cm, lebar 10 cm, dan tinggi 5 cm. Tentukan beberapa hal di bawah ini:
A. Berapa luas persegi yang berukuran 20 cm x 10 cm
B. Berapa luas persegi yang berukuran 20 cm x 5 cm
C. Berapa banyak persegi yang berukuran 10 cm x 5 cm
D. Tentukan luas permukaan bata dan volumenya
Diskusi
Dikenal:
Batu bata adalah balok karena semua sisinya memiliki ukuran yang berbeda
p = 20 cm
l = 10 cm
t = 5 cm
Menjawab:
A. Sisi yang berukuran 20 cm x 10 cm memiliki dua bidang yaitu sisi yang saling berhadapan dan sejajar
B. Ada dua bidang berukuran 20 cm x 5 cm, yaitu sisi yang saling berhadapan dan sejajar
C. Terdapat dua bidang yang berukuran 10 cm x 5 cm, yaitu sisi yang saling berhadapan dan sejajar
D. Untuk menghitung luas permukaan bata berbentuk balok, gunakan rumus berikut:
Lp = 2 x {{pxl) + (pxt) + {l xt)}
Pp = 2 x {{20 x 10) + (20 x 5) + (10 x 5)}
Lp = 2 x (200 + 100 + 50)
Lp = 2 x (350)
LP = 700 cm²
Jadi luas permukaan bata tersebut adalah 700 cm². Untuk menghitung volume batu bata dengan bentuk balok digunakan rumus berikut:
V = pxlxt
V = 20 cm x 10 cm x 5 cm
V = 1000 cm³
Jadi volume bata adalah 1000 cm³
Kesimpulan
Balok adalah bangun ruang tiga dimensi yang sisi-sisi berhadapannya berbentuk persegi panjang yang kongruen. Balok tersebut memiliki 6 sisi, 12 rusuk dengan rusuk sejajar yang sama panjang dan 8 sudut berukuran sudut siku-siku (90⁰)
mejakelas.com