– Dibawah ini akan menjelaskan secara lengkap terkait mulai dari diri modul 1.4 guru penggerak. Bagi Anda para guru yang sedang mengikuti Pendidikan Guru Penggerak, maka Anda bisa simak informasi mulai dari diri modul 1.4 dibawah ini.

Perlu Anda ingat, contoh mulai dari diri modul 1.4 guru penggerak dibawah ini hanya sekedar referensi saja. Jadi, dirasa ada yang kurang tepat Anda bisa menyesuaikan dengan apa yang Anda pikirkan.

Mulai Dari Diri Modul 1.4 Guru Penggerak

Nama CGP : Mita Annisa

Fasilitator : Siti Rakhma

Pengajar Praktik : Basuki Wijaya

Materi Modul 1.4 – Mulai dari Diri – Budaya Positif

Kegiatan : Refleksi Mandiri

Tujuan Pembelajaran Khusus:

Untuk mengaktifkan pengetahuan awal apa yang telah dipelajari sebelumnya terkait konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara yang dihubungkan dengan konsep lingkungan dan budaya positif di sekolah.

Mengamati bagaimana sistem rancangan di lingkungan sekolah masing-masing dapat menciptakan lingkungan positif dan mendukung siswa untuk menjadi pribadi yang bahagia, mandiri, dan bertanggung jawab, sesuai filosofi Ki Hadjar Dewantara.

Untuk dapat memulai pembelajaran di modul budaya positif ini, mari melakukan pengamatan, dan berefleksi dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan  dibawah ini:

1. Jelaskan pentingnya menciptakan suasana positif di lingkungan Anda?

Pentingnya menciptakan suasana positif di lingkungan saya, yaitu karena sekolah adalah lingkungan pendidikan yang menjadi rumah kedua bagi para siswa, tempat siswa untuk mengembangkan diri baik akademik ataupun non akademik, untuk bisa meraih cita-cita yang diinginkannya. Siswa juga memerlukan perasaan aman, dihargai, serta diterima oleh guru dan temannya. Oleh sebab itu, siswa akan belajar lebih saat mereka mempunyai persepsi yang positif terhadap sekolahnya.

2. Sebagai seorang pendidik dan/atau pimpinan sekolah, bagaimana Anda menciptakan suasana positif di lingkungan Anda selama ini?

Sebagai seorang pendidik di sekolah upaya saya untuk menumbuhkan perilaku positif telah saya lakukan sejak dahulu terutama kepada murid-murid saya di dalam kelas. Yakni dengan membangun komunikasi yang baik dan efektif dalam berinteraksi bersama dengan seluruh elemen sekolah. Yang mana dilakukan dengan hal sederhana SASALAMAN (sambut, sapa, lambaikan tangan dan akhiri dengan senyuman) .

3. Apa hubungan antara menciptakan suasana yang positif dengan kegiatan pembelajaran yang berpihak pada murid?

Suasana yang positif membuat siswa belajar dengan bahagia. Mencapai kebahagiaan adalah suatu perwujudan dari keberpihakan pada murid.

4. Jelaskan bagaimana penerapan disiplin saat ini di sekolah Anda, apa sudah diterapkan dengan efektif? Jika belum, hal apa yang menurut Anda masih perlu diperbaiki dan dikembangkan?

Penerapan disiplin di sekolah saya sudah dilaksanakan dengan baik, namun masih belum maksimal. Dimana masalah utamanya ada pada konsistensi dan sosialisasi. Peraturan yang seharusnya di buat bersama dengan seluruh elemen sekolah dan di sosialisasikan dengan orangtua murid, komite dan semua pihak. Yang mana harus ada kesinambungan dalam menegakan peraturan dan adanya rasa saling mengingatkan antar warga sekolah.

Pengamatan dan Refleksi

Selanjutnya Anda bisa melaksanakan pengamatan dan refleksi terhadap bagaimana kita dapat menciptakan sebuah budaya positif, yakni dengan melakukan serangkaian kegiatan berikut ini :

Menyediakan waktu khusus, pejamkan mata, dibantu dengan musik instrumental yang sesuai, lalu bayangkan sekolah impian Anda. Ingat kembali bahwa gambaran sekolah impian yang Anda tulis ketika mempelajari modul 1.3.  

Untuk dapat mewujudkan sekolah impian tersebut, jika Anda merupakan seorang pemimpin di sekolah Anda,  lalu bagaimana Anda akan menciptakan sebuah lingkungan yang positif di sekolah Anda?  Strategi apa yang akan Anda pilih?

Kolom Harapan

Setelah Anda melakukan refleksi terkait peran Anda dalam menciptakan budaya positif, silahkan isi kolom harapan dibawah ini ini:

Harapan apa saja yang ingin Anda lihat yang berkembang pada diri Anda, sebagai seorang pemimpin pembelajaran yang mempunyai pengaruh pada warga sekolah, terutama siswa-siswa Anda setelah mempelajari modul ini?

Saya telah memimpikan menjadi seorang pemimpin pembelajaran yang berpihak kepada murid, inspiratif dan komunikatif serta bisa memberikan teladan kepada murid-murid dan rekan guru, bisa menjadikan murid-murid saya menjadi pribadi yang mempunyai kepedulian budaya dan sosial sekaligus cinta lingkungan.

Harapan apa saja yang ingin Anda lihat berkembang pada murid-murid Anda setelah mempelajari modul ini?

Murid saya dapat membangun semua jaringan komunikasi dari segala jenis dan level baik komunikasi vertikal ataupun horisontal, lebih terbuka dan transparan, mereka bisa menciptakan kebersamaan dan rasa saling memiliki yang tinggi pada praktik baik yang mereka dapat. Sehingga tercipta solidaritas dan rasa kekeluargaan yang tinggi. Jika melaksanakan kesalahan akan segera bisa diperbaiki, bisa beradaptasi dengan baik pada perkembangan IPTEK.

Ekspetasi

Berikutnya, tuliskan ekspektasi

Kegiatan, materi, manfaat apa saja yang Anda harapkan pada modul ini?

Saya berharap setelah mendapatkan materi modul ini, maka saya bisa mengimplementasikan dan diterapkan di sekolah, serta pelaksanaanya dapat berjalan secara berkesinambungan dan berkelanjutan, tidak teoritis belaka, sebatas gugur kewajiban, menyelesaikan modul saja.

Kesimpulan

Mulai dari diri modul 1.4 merupakan hal penting yang perlu CGP pahami. Demikian pembahasan terkait mulai dari diri modul 1.4 guru penggerak. Semoga informasi yang disampaikan terkait mulai dari diri modul 1.4 bisa bermanfaat bagi Anda.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *