PusatDapodik
Home Umum Antara Yogyakarta dan Jakarta

Antara Yogyakarta dan Jakarta

Table of content:

[Hide] [Show]

Oleh: Inge Shafa Sekarningrum dan Ristiana D. Putri

pusatdapodik.com – kota Jakarta. Ibukota yang kerap menyimpan banyak cerita. Menggambar pengalaman hidup ke dalam cerita, dan mengajari manusia apa yang ingin mereka lihat dan ciptakan.

Banyak sekali suara dan kebisingan asing dari kendaraan roda dua, roda empat, hingga lebih dari itu. Kendaraan berpacu dengan waktu di antara jutaan orang di kota yang sibuk.

Tentu Jakarta punya cerita modern dimana manusia berjuang. Namun, bagaimana dengan kota dengan budaya yang kuat seperti Yogyakarta?

Yogyakarta bisa menjadi kenangan dan cerita yang kental di ingatan sebagian orang. Seperti Anggito Abimanyu yang punya cerita di kota Jakarta dan Yogyakarta dalam podcast Beginu episode “Anggito Abimanyu, Antara Yogyakarta dan Jakarta” yang bisa diakses melalui dik.si/BeginuAnggitoP1.

Dalam perjalanan hidup Anggito Abimanyu yang menjabat dari menteri hingga dosen di Universitas Gadjah Mada, tentu ia memiliki pengalaman di dua kota tersebut.

Jogja Istimewa

Sebutan “Jogja Istimewa” memang istimewa.

Jogja, kependekan dari Yogyakarta, diberi status otonomi khusus setara provinsi pada 15 Agustus 1950. Kota ini merupakan satu-satunya provinsi di Indonesia yang diperbolehkan mengikuti sistem kerajaan.

Baca juga: Pertempuran Surabaya, Cikal bakal Hari Pahlawan Nasional

Oleh karena itu, yang memerintah di Jogja adalah keturunan Sri Sultan Hamengkubuwono I (Pendiri Keraton Yogyakarta) dengan kebijakan hukum dan politik yang berbeda dari yang lain.

Jogja selalu punya cerita menarik untuk diceritakan. Mungkin ini juga yang menjadi alasan mengapa orang sulit melupakan kota ini.

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad