Rangkuman PPKn Kelas 7 BAB 5 Kurikulum Merdeka

- Penulis

Sabtu, 19 November 2022 - 09:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pusat dapodik – Rangkuman/Ringkasan Materi PPKn Kelas 7 BAB 5 “Menghormati Lingkungan dan Budaya Lokal” Kurikulum Merdeka – Bab ini menyangkut kebutuhan untuk menghormati lingkungan dan budaya lokal sebagai bagian dari penguatan nilai-nilai kebangsaan bagi siswa. Topik Pembahasan mencakup beberapa aspek yang berkaitan dengan lingkungan dan budaya seperti mengenal lingkungan setempat dan menghargai budaya setempat.

Di samping itu juga diskusi untuk menghargai makanan tradisional, menghargai produk dan jasa lokal, dan terakhir tentunya bagaimana mengembangkan lingkungan dan budaya setempat.

Rangkuman Materi PPKn Kelas 7 BAB 5 Kurikulum Mandiri

A. Mengenal Lingkungan Sekitar

Lingkungan sekitar meliputi tiga hal, yaitu lingkungan fisik, flora dan fauna, dan lingkungan sosial.

1. Lingkungan Fisik

Lingkungan fisik yang mudah terlihat berkaitan dengan wilayah pesisir atau pedalaman. Daerah pesisir adalah daerah yang dekat dengan laut. Biasanya merupakan daerah datar dengan tanah berpasir. Sedangkan wilayah daratan yang dimaksud adalah wilayah yang cukup jauh dari laut.

Tanah dapat berupa dataran rendah atau dataran tinggi atau pegunungan. Di pegunungan, wilayahnya juga bisa berupa gunung dan lembah yang landai. Namun bisa juga berupa tebing yang terjal.

2. Flora dan Fauna

Jenis bunga di berbagai daerah bisa berbeda-beda. Ada daerah yang memiliki banyak bunga lamboyan. Ada daerah subur bila ditanami bugenvil. Ada desa yang mengembangkan kebun mawar. Setiap jenis bunga dapat memberikan keunikan masing-masing daerah.

Jenis-jenis hewan juga dapat menjadi ciri suatu daerah. Ikan teri misalnya, hanya dikenal di beberapa tempat, seperti Danau Singkarak, Sumatera Barat. Lumba-lumba adalah ciri khas dari Sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Jalak putih ada di Bali. Lalu, di beberapa tempat terdapat serangga khas. Daerah Bantimurung Sulawesi Selatan terkenal dengan kupu-kupunya.

3. Lingkungan Sosial

Lingkungan sosial terdiri dari masyarakat dan lingkungan tempat mereka tinggal. Ada orang yang kuat dalam mengikuti adat tertentu dan memiliki sosok yang kuat pula. Ada orang yang tidak mematuhi adat istiadat khusus. Kegiatan bersama masyarakat ini bukan dalam bentuk adat melainkan kegiatan bersama lainnya.

B. Menghargai Budaya Lokal

Daerah yang disebut lokal dimulai dari lingkungan terdekat yaitu dari pemukiman itu sendiri. Selanjutnya, cakupannya dapat diperluas ke desa atau kecamatan, kecamatan, hingga kabupaten atau kota.

Yang disebut budaya lokal ini meliputi situs lokal, tradisi lokal, kesenian tradisional di daerahnya masing-masing, hingga permainan tradisional. Hal-hal tersebut juga merupakan bagian dari kekayaan Indonesia yang berperan dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur.

Baca Juga :  Rangkuman B.Indonesia Kelas 4 BAB 4 Kurikulum Merdeka

1. Situs Lokal

Salah satu bentuk situs yang penting untuk diamati adalah situs sejarah. Situs bersejarah ini merupakan hasil karya masyarakat zaman dahulu di daerah Anda masing-masing. Contoh paling mudah dalam situs sejarah adalah candi.

Situs sejarah juga bisa berupa batu-batuan tertentu, seperti batu bertulis, tangga batu purbakala, dan sebagainya. Masjid atau gereja tua juga merupakan situs bersejarah. Begitu juga makam tokoh-tokoh masa lampau, rumah tua, bahkan sumur tua.

2. Tradisi Lokal

Yang dimaksud dengan tradisi lokal disini adalah tradisi atau kebiasaan yang berkaitan dengan siklus kehidupan dan aktivitas bersama masyarakat. Di antara tradisi tersebut antara lain berkaitan dengan kelahiran bayi, khitanan atau tradisi menyambut akil balig, tradisi dalam pernikahan, hingga tradisi yang berkaitan dengan kematian.

3. Kesenian Tradisional

Setiap daerah memiliki kesenian tradisionalnya masing-masing. Diantaranya adalah musik dan tarian tradisional. Di daerah Jawa Tengah antara lain kesenian mocopatan. Ini adalah jenis seni yang sangat tradisional. Ada juga pop tradisional seperti lagu campursari.

Beberapa daerah juga mengenal seni mendongeng. Di desa-desa di Aceh terdapat kesenian saga, di daerah Kalimantan dikenal dengan kesenian seamus. Kemudian ada seni pertunjukan seperti wayang, serta ludruk di desa-desa Jawa Timur.

4. Permainan Tradisional

Yang juga sangat penting untuk diperhatikan adalah permainan tradisionalnya. Congklak, engkol, egrang, gasing, petak umpet, dan layang-layang adalah beberapa permainan tradisional.

C. Menghargai Makanan Tradisional

Makanan tradisional memiliki nilai lebih dari makanan umum yang terkenal. Makanan tradisional mewakili kearifan lokal masing-masing masyarakat. Makanan tradisional diolah secara khusus oleh masyarakat berdasarkan resep khusus yang diturunkan dari generasi ke generasi.

1. Ragam Makanan Tradisional

Aneka makanan tradisional antara lain makanan pokok, olahan daging, dan olahan sayuran. Makanan pokok tradisional umumnya berbahan dasar beras, jagung, singkong, ubi dan sagu.

Makanan tradisional berbahan dasar beras berlimpah. Seperti nasi krawu, nasi megono, nasi kuning, nasi uduk, dan lain-lain. Biasanya juga ditambahkan lauk pauk dan sambal khas di masing-masing daerah. Seperti sambal matah, sambal oncom, sambal roa dan masih banyak lagi.

Beberapa makanan tradisional berbahan dasar jagung, seperti sego jagung dan grontol. Dari singkong ada makanan tiwul yang sangat tahan lama seperti sagu bakar. Dari sagu juga ada makanan papeda dari sekitar kepulauan Maluku dan Papua. Ubi jalar juga merupakan makanan pokok yang penting. Ada Ubi Papua, Ubi Kawi, dan Ubi Cilembu yang bisa diolah menjadi makanan daerah.

Baca Juga :  Rangkuman B.Indonesia Kelas 10 BAB 1 Kurikulum Merdeka

2. Ragam Minuman Tradisional

Setiap daerah juga memiliki minuman tradisionalnya sendiri selain teh dan kopi sebagai minuman sehari-hari masyarakat. Banyak minuman tradisional yang juga berfungsi sebagai penghangat tubuh seperti saraba, bandrek, jahe dan sekoteng.

Air guraka, teh talua, wedang uwuh, wedang secang, bir pletok, dan tanah adalah beberapa jenis minuman tradisional lainnya. Lalu ada minuman es cendol, es cincau, es doger, dan es selendang mayang.

3. Ragam Makanan Ringan

Jajanan tradisional di Indonesia banyak yang menggunakan tepung beras dan tepung beras ketan. Diantaranya serabi, kue putu, kue lapis, nampan, klepon, siomay, dan lain sebagainya. Kelapa dan gula merah banyak digunakan untuk jajanan tradisional kita. Beras ketan juga banyak digunakan untuk makanan ringan. Ada lemang, lepat, ketupat, lemper, dan mangga ketan.

Pisang juga merupakan bahan yang banyak digunakan untuk jajanan tradisional. Ada yang hanya dipanggang, atau digoreng, untuk diolah menjadi kue seperti nogosari dan pisang ijo. Dari singkong ada getuk sampai lemet, dari tepung sagu ada bagea dan kue kenari, sedangkan aneka kue dodol dibuat dari buah-buahan.

4. Ragam Makanan/Minuman Kesehatan

Selain makanan tradisional, minuman tradisional dan jajanan, kearifan lokal lain yang perlu diperhatikan adalah pengobatan tradisional yang umumnya juga berupa makanan dan minuman. Yang menonjol adalah jamu yang digunakan sebagai jamu oleh masyarakat dari berbagai daerah.

Jamu di Indonesia banyak yang menggunakan tanaman empon-empon seperti jahe, kencur, temulawak, dan serai. Kayu putih, sirih, pinang, mahkota dewa, kelor, kapulaga, kayu manis, jinten adalah beberapa bahan herbal untuk obat dan penguat kesehatan.

D. Mengembangkan Lingkungan dan Budaya Lokal

Ada berbagai bentuk apresiasi terhadap lingkungan sekitar dan budaya setempat. Diantaranya adalah ikut aktif dalam melakukan atau menjalani praktik budaya. Selain itu, mereka juga mengkonsumsi makanan tradisional dan menggunakan produk dan jasa lokal. Setelah itu tentunya merawat dan mengembangkannya agar lebih baik lagi.

Berita Terkait

Bagaimana Cara Membuat Media Pembelajaran Interaktif? Begini Penjelasannya
Bagaimana Pembelajaran Yang Sesuai Dengan Tahap Perkembangan Siswa SD Menurut Piaget?
Materi Bahasa Inggris Kelas 9 Semester 1 Kurikulum Merdeka
Materi Bahasa Inggris Kelas 9 Semester 1 Kurikulum Merdeka
Dalam Rantai Makanan Tumbuhan Hijau Berfungsi Sebagai…..
Contoh Soal IPA Kelas 8 SMP MTs Kurikulum Merdeka Bab 2 Struktur dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup
Materi Biologi Kelas 11 Kurikulum Merdeka Lengkap
20 Soal Matematika Kelas 4 Semester 2 Kurikulum Merdeka
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 11 Juli 2024 - 21:23 WIB

Bagaimana Cara Membuat Media Pembelajaran Interaktif? Begini Penjelasannya

Sabtu, 6 Juli 2024 - 17:04 WIB

Bagaimana Pembelajaran Yang Sesuai Dengan Tahap Perkembangan Siswa SD Menurut Piaget?

Kamis, 27 Juni 2024 - 11:03 WIB

Materi Bahasa Inggris Kelas 9 Semester 1 Kurikulum Merdeka

Rabu, 26 Juni 2024 - 20:15 WIB

Materi Bahasa Inggris Kelas 9 Semester 1 Kurikulum Merdeka

Senin, 24 Juni 2024 - 16:11 WIB

Dalam Rantai Makanan Tumbuhan Hijau Berfungsi Sebagai…..

Berita Terbaru