PusatDapodik
Home oot Pelaku Ekonomi: Pengertian, Macam dan Peran, Contoh

Pelaku Ekonomi: Pengertian, Macam dan Peran, Contoh

Dalam kehidupan ekonomi, pelaku ekonomi berperan sebagai penggerak. Tanpa para pelaku tentunya kehidupan ekonomi tidak akan dapat berjalan. Setiap orang pada dasarnya adalah pelaku, baik dalam skala kecil maupun besar. Semua bagian saling berhubungan satu sama lain dan tidak dapat dipisahkan.

Pengertian Pelaku Ekonomi

Pada dasarnya pelaku ekonomi adalah semua pihak yang melakukan kegiatan ekonomi. Setiap aktor dapat menjadi konsumen, distributor atau produsen. Ketiga pelaku kegiatan ini tidak hanya institusi tetapi juga individu, baik yang terkait dengan pemerintah maupun swasta.

Setiap aktor menjalankan perannya masing-masing sesuai dengan kapasitasnya. Tidak ada aktor yang lebih baik dari aktor lainnya karena semuanya menerapkan simbiosis mutualisme, atau saling menguntungkan.

Jenis dan Peran Pelaku Ekonomi

1. Rumah tangga

Secara umum, pelaku ekonomi dalam tatanan rumah tangga memiliki dua peran, yaitu konsumen dan produsen. Dalam perannya sebagai konsumen, rumah tangga membelanjakan atau menggunakan segala bentuk jasa maupun barang yang dihasilkan oleh pelaku ekonomi lainnya. Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Peran kedua pelaku ekonomi rumah tangga adalah sebagai produsen. Dalam kegiatan ini, sektor rumah tangga berperan sebagai penyedia faktor produksi. Faktor tersebut dapat berupa penyediaan modal usaha, tenaga produksi, bahan baku dan lahan.

Ketika bertindak sebagai produsen, rumah tangga tersebut akan mendapatkan input atau pendapatan dari perusahaan yang jenisnya dapat berbeda-beda tergantung dari faktor produksi yang diberikan. Misalnya

  • Jika faktor produksi yang disediakan berupa tenaga kerja, maka pendapatan yang diperoleh adalah upah atau gaji
  • Jika faktor yang diberikan berupa tanah atau bangunan yang disewakan, maka pendapatan yang diperoleh berupa sewa yang dapat diperoleh secara bulanan, tahunan, atau sesuai dengan akad yang disepakati.
  • Jika rumah tangga produsen memproduksi barang dan jasa, maka hasilnya berupa keuntungan
  • Jika rumah tangga menyediakan bahan baku kepada perusahaan, mereka akan menerima upah berupa hasil penjualan bahan baku tersebut

2. Pemerintah

Ada tiga peran pemerintah dalam kegiatan ekonomi:

  • Produsen, artinya pemerintah memberikan pelayanan kepada rakyatnya. Pelayanan tersebut merupakan pelayanan publik.
  • Konsumen, artinya pemerintah membeli atau menggunakan barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan.
  • Regulating, artinya pemerintah bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengeluarkan kebijakan yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi.

3. Perusahaan

Ada banyak jenis perusahaan di Indonesia. Kepemilikan perusahaan ini pun beragam, mulai dari swasta hingga negara. Koperasi juga termasuk dalam perusahaan yang kepemilikannya biasanya terbagi atas beberapa anggota. Karena berbagai jenis perusahaan, peran perusahaan dalam kegiatan ekonomi juga bervariasi. Sebagai contoh :

  • Konsumen, artinya dalam proses kegiatan ekonomi perusahaan akan membutuhkan faktor produksi yang biasanya disediakan oleh rumah tangga.
  • Produsen, artinya perusahaanlah yang bekerja mengolah faktor-faktor produksi tersebut sehingga menjadi barang dan jasa yang siap pakai.
  • Penjual, artinya setiap barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan ditawarkan dan dijual kepada pelaku ekonomi lainnya.
  • Pemegang tanggung jawab kesejahteraan, artinya perusahaan harus mau dan mampu menjadi penjamin kesejahteraan tenaga kerja serta masyarakat sekitar perusahaan didirikan.
  • Guardian of the Ecosystem, artinya perusahaan tidak boleh mengabaikan tanggung jawabnya untuk melindungi lingkungan. Setiap limbah yang dihasilkan harus diolah agar tidak merusak lingkungan.

4. Komunitas Luar Negeri

Sebagaimana prinsip ekonomi, suatu negara tidak dapat berdiri sendiri tanpa negara lain. Ini berlaku secara universal. Peran masing-masing negara sebagai masyarakat asing bagi negara lain adalah sebagai berikut:

  • Berdagang, melakukan kegiatan ekspor dan impor.
  • Pertukaran Tenaga Kerja, mengirimkan tenaga kerja secara legal untuk bekerja di negara lain dan menerima tenaga kerja asing untuk bekerja di negara tersebut.
  • Sumber Penanaman Modal Asing, artinya masyarakat asing melakukan penanaman modal untuk mendapatkan keuntungan sekaligus meningkatkan kemakmuran masyarakat di negara yang diinvestasikan.
  • Lenders, artinya negara yang mengalami kesulitan keuangan dapat meminta bantuan pinjaman dari negara lain atau lembaga keuangan internasional.
  • Pemberi Bantuan, dengan bekerjasama dengan pemerintah pusat dan daerah, masyarakat asing dapat memberikan bantuan yang diperlukan, baik berupa pembangunan infrastruktur maupun bantuan keuangan tanpa harus dikembalikan.

Contoh Pelaku Ekonomi

1. Rumah tangga

Sebagai konsumen, siswa di suatu sekolah menjadi pelanggan tetap kantin sekolah tersebut dengan membeli barang-barang yang dijual di sana. Sedangkan sebagai produsen, Pak Anto yang memiliki tanah luas menyewakan rumah tersebut kepada Perusahaan ABC untuk digunakan sebagai kantor.

2. Perusahaan

Perusahaan ABC menjalankan tanggung jawabnya sebagai pemberi kesejahteraan kepada karyawannya dengan memberikan upah di atas Upah Minimum Regional, selain itu setiap karyawan juga mendapatkan jaminan hari tua dan jaminan keselamatan kerja.

Sedangkan untuk tanggung jawab terhadap lingkungan, Perusahaan ABC membangun fasilitas umum di sekitar lingkungan pabriknya, dapat berupa sanitasi, perbaikan jalan atau penyediaan kebutuhan kesehatan lainnya.

3. Pemerintah

Sebagai produsen, pemerintah menyediakan fasilitas pendidikan yang layak bagi masyarakatnya, baik berupa pelatihan guru dan dosen untuk peningkatan mutu, maupun pembangunan gedung sekolah baru.

Sebagai konsumen, contohnya adalah desa yang membutuhkan alat tulis kantor. Kemudian bagian inventory akan menghubungi perusahaan atau sales dari perusahaan tertentu untuk pengadaan setiap barang yang dibutuhkan.

Sebagai regulator, sebagaimana telah dijelaskan di atas, pemerintah dapat mengeluarkan kebijakan untuk mengatur kegiatan ekonomi yang berlangsung di negara tersebut. Kebijakan tersebut dapat berupa undang-undang, penetapan suku bunga dan lain sebagainya.

4. Komunitas Luar Negeri

Sebagai pemberi pinjaman, IMF memberikan bantuan keuangan kepada pemerintah Indonesia dengan syarat pembayaran yang telah disepakati antara kedua belah pihak.

Hubungan antar pelaku ekonomi sangat kompleks. Kegiatan yang dilakukan oleh satu pelaku ekonomi akan berdampak pada pelaku lainnya karena saling tumpang tindih.

rumuspintar.com

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad