Yang perlu diperhatikan, Ester bila mengacu pada Wikipedia dapat diartikan sebagai senyawa organik yang terbentuk dengan mengganti satu (atau lebih) atom hidrogen pada gugus karboksil dengan gugus organik (biasanya dilambangkan dengan R’). Asam oksigenat adalah asam yang molekulnya memiliki gugus OH yang hidrogen (H)-nya dapat menjadi ion H+.
Nomenklatur Ester
Nama IUPAC dari ester adalah alkil alkanoat. Langkah pertama dalam penamaan senyawa ester adalah menemukan gugus fungsi ester, COO. Kemudian identifikasi rantai alkil yang membentuk asam karboksilat, perhatikan bahwa karbon dengan ikatan rangkap pada atom oksigen adalah karbon pertama dari rantai asam karboksilat. Beri nama asam alkanoat ini dan hilangkan kata asam.
Baca juga: Cari Tahu Bahan Kimia Berbahaya dan Simbolnya
Contoh: Berikan nama untuk struktur senyawa berikut:
Sifat Fisik dan Kimia Ester
Properti fisik
Beberapa sifat fisik ester adalah sebagai berikut:
- Titik didih ester secara signifikan lebih rendah daripada asam karboksilat dengan jumlah atom karbon yang sama.
- Ester rantai pendek cukup larut dalam air tetapi kelarutannya menurun dengan bertambahnya panjang rantai.
- Ester memiliki bau yang menyenangkan dan sering hadir dalam aroma buah dan bunga.
Sifat Kimia
Ester mengalami reaksi berikut:
- Reaksi hidrolik: untuk menghasilkan banyak ester, kita harus menyediakan alkohol berlebih. Contoh: hidrolisis metil propanoat menghasilkan asam propanoat dan metanol.
CH3CH2COOCH3 + H2O óCH3CH2COOH + CH3OH
- Reaksi saponifikasi: ester dapat mengalami reaksi hidrolik dalam kondisi basa yang disebut reaksi saponifikasi atau saponifikasi. Reaksi saponifikasi ester merupakan reaksi yang tidak dapat dibalik.
- Reaksi reduksi: ester dapat direduksi dengan zat pereduksi lithium aluminium hybrid atau logam natrium dalam etanol untuk menghasilkan dua molekul alkohol.
- Reaksi dengan amonia: ester dapat bereaksi dengan amonia membentuk amida.
- Reaksi dengan pereaksi Grignard: alkohol tersier dapat dibuat dengan mereaksikan senyawa ester dengan pereaksi Grignard.
Kegunaan Ester
Beberapa penggunaan ester adalah:
- Ester yang dikenal sebagai paraben digunakan sebagai pengawet makanan dan dalam obat-obatan sebagai hasilnya menahan pertumbuhan mikroorganisme seperti jamur dan ragi.
- Ester memiliki bau yang menyenangkan karena digunakan sebagai bahan dalam parfum, penyedap makanan untuk menambah rasa dan aroma pada makanan olahan, dalam minyak atsiri, kosmetik, dan sebagainya.