Rumus Kimia Urea Dan Kegunaan Urea
Table of content:
pusatdapodik.com pada kali ini kita akan membahas tentang rumus urea antara lain definisi urea, rumus kimia urea, struktur senyawa urea, penemuan ureum juga kegunaan ureum dalam kehidupan sehari-hari.
Definisi Urea
Urea adalah senyawa organik yang tersusun dari unsur hidrogen, karbon, oksigen dan nitrogen dengan rumus kimia CON2H4 atau (NH2)2CO.
Urea juga dikenal dengan nama karbamid terutama digunakan di Eropa. Nama lain yang sering digunakan adalah karbamid isourea, resin, karbonil diamida dan karbonildiaminae. Senyawa ini merupakan senyawa organik sintetik pertama yang berhasil dibuat dari senyawa anorganik, yang pada akhirnya merusak konsep tersebut vitalisme
Baca Juga:
Formula Kimia Urea
MENIPU2H4 atau (NH2)2BERSAMA
Penemuan
Urea ditemukan pertama kali oleh Hillaire Roulle pada tahun 1773. Senyawa ini merupakan senyawa organik pertama yang berhasil disintesis dari senyawa anorganik.
Biosintesis
Urea terbentuk melalui proses oksidasi yang terjadi di hati. Eritrosit atau sel darah merah yang telah rusak (120 hari) diubah menjadihaemo‘ dan’globin‘. Selanjutnya ‘hemo’ tersebut akan diubah menjadi zat warna empedu yaitu urobilin dan bilirubin yang mengandung urea dan amoniak yang akan keluar bersama urin dan feses.
Struktur Senyawa Urea
Rumus struktur senyawa urea simetris dengan atom C dan O di tengah
contoh gambar di bawah ini:
Baca Juga:
Kegunaan Urea
Sekitar 90% urea industri digunakan sebagai pupuk kimia. Urea dalam bentuk butiran curah digunakan dalam pertanian sebagai pupuk kimia yang memasok nitrogen. Di dalam tanah, urea akan terhidrolisis dan melepaskan ion amonium. Kandungan N dalam urea adalah 46%, namun hanya setengahnya yang digunakan oleh tanaman.
Karena penting dalam pembangunan pertanian, pupuk urea seringkali disubsidi oleh pemerintah di suatu negara, termasuk negara kita Indonesia. Di pasar Indonesia, pupuk urea dipasarkan dalam dua bentuk, yaitu pupuk bersubsidi yang berwarna merah muda, digunakan untuk bantuan pembangunan dan tidak bersubsidi yang biasanya berwarna putih, untuk dipasarkan secara komersial.
Pupuk urea juga diproduksi sebagai produk sampingan dari pengolahan gas alam atau pembakaran batu bara. Karbon dioksida yang dihasilkan dari kegiatan industri tersebut kemudian dicampur dengan amonia melalui proses Bosch-Meiser.
Pada suhu rendah, amonia cair dicampur dengan es kering (karbon dioksida) untuk menghasilkan amonium karbamat. kemudian, amonium karbamat dicampur dengan air ditambah energi untuk menghasilkan urea dan air.
Baca Juga:
Bahan Pangan pada Hewan Penggemukan
Pada industri peternakan besar, penggunaan urea sebagai feed additive untuk ternak merupakan hal yang umum dilakukan. karena senyawa urea dengan kandungan nitrogen yang sangat tinggi dapat mendukung pertumbuhan ternak yang cepat atau penting. Sekitar 4% dari produksi urea digunakan dalam peternakan.
Industri plastik dan resin
Reaksi antara urea dan formaldehida sering digunakan dalam industri resin maupun plastik. Ikatan nitrogen yang terbentuk memiliki sifat perekat yang sangat kuat. Properti ini dibutuhkan dalam industri resin, plastik, dan lem.
Baca Juga:
Ternyata selain kegunaannya sebagai pupuk umum, urea juga banyak berperan dalam industri kimia, hal inilah yang menyebabkan senyawa urea merupakan bahan organik yang paling banyak diproduksi di seluruh belahan dunia. Sampai suatu negara mensubsidi kompleks ini
Artikel Terkait
