PusatDapodik
Home Berita Pendidikan Cara Guru di Sampit Gabungkan 6 Mapel agar Siswa Mudah Belajar

Cara Guru di Sampit Gabungkan 6 Mapel agar Siswa Mudah Belajar

Table of content:

[Hide] [Show]

PUSATDAPODIK.COM – Pengkolaborasian beberapa mata pelajaran tidak hanya dapat memudahkan siswa dalam mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga dalam hal pemahaman materi.

Ini upaya yang dilakukan para guru di SMA Negeri 1 Mentaya Hilir Utara, Sampit, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

Enam guru SMA di Sampit tidak hanya mengintegrasikan muatan lokal ke dalam mata pelajaran mereka, tetapi juga mengkolaborasikan enam mata pelajaran sekaligus, yakni matematika, bahasa Indonesia, bahasa Inggris, pendidikan kewirausahaan, ekonomi, dan biologi.

Baca juga: Kisah Guru Nofri, Rela Menempuh Perjalanan 40 Jam untuk Berbagi Ilmu

“Sekolah kami memang belum menerapkan Kurikulum Mandiri dan kami belum tahu kapan akan diterapkan. Namun kami ingin mencoba belajar secara mandiri, antara lain melalui program Kurikulum Mandiri Siap yang difasilitasi oleh Pemprov Kalteng bersama Yayasan Guru Belajar,” kata Nikkon Bhastari, guru SMA Negeri 1 Mentaya Hilir Utara, dalam keterangan resmi Yayasan Guru Belajar.

Dalam implementasi Kurikulum Mandiri (IKM), Kemendikbud telah memberikan keleluasaan bagi pemerintah daerah agar sekolah dapat memilih bagaimana pembelajaran muatan lokal diterapkan.

Buat proyek yang dekat dengan kehidupan siswa

Nikkon menjelaskan, indikator capaian tiap mata pelajaran sebenarnya bisa diintegrasikan.

Pembelajaran kolaboratif, jelasnya, akan memudahkan siswa memahami konsep yang dipelajari.

Kolaborasi antar guru mata pelajaran ini diawali dengan pembahasan tema apa saja yang bisa diterapkan.

Baca juga: Saat IPA Jadi Mata Pelajaran Favorit Siswa dan Guru Jadi Idola

Keenam guru menyepakati tema proyek tanam jagung karena kawasan sekitar sekolah merupakan lahan pertanian. Pasalnya, bercocok tanam adalah sesuatu yang dekat dengan mahasiswa.

Selain itu, salah satu guru juga memiliki keterampilan yang mumpuni di bidang pertanian.

www.kompas.com

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad