Pusatdapodik.com – Tambahan 1 Bulan TPG Guru Cair dalam THR 2024, Ini Jadwalnya – Anda pasti selalu menanti kabar tentang THR, terutama para guru, karena ini terkait dengan masuknya Hari Raya Idul Fitri. Yang lebih membuat senang adalah bahwa pada tahun 2024 ini, THR akan dicairkan sepenuhnya. Sekarang pertanyaannya adalah, kapan anda bisa mendapatkan THR dan tambahan satu bulan tunjangan sertifikasi guru ini? Untuk mengetahui jawabannya, mari kita ikuti artikel ini sampai selesai. Sebelum kita membahas jadwal pencairan tambahan 1 bulan TPG, kita perlu memahami komponen THR tahun 2024 ini terlebih dahulu.
Komponen THR Tahun 2024
Seperti yang diungkapkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam sebuah konferensi pers mengenai Tunjangan Hari Raya (THR) dan Gaji ke-13 untuk tahun anggaran 2024 yang diadakan pada tanggal 15 Maret yang lalu, komponen yang termasuk bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), Pejabat, TNI, dan Polri adalah sebagai berikut:
1. Gaji Pokok
Merupakan besaran pendapatan yang diterima oleh setiap individu yang termasuk dalam kategori ASN, Pejabat, TNI, dan Polri. Gaji pokok ini merupakan komponen dasar dari penghasilan yang diberikan kepada mereka, yang mencerminkan nilai dasar dari pekerjaan yang mereka lakukan.
2. Tunjangan Jabatan atau Umum
Selain dari gaji pokok, mereka juga menerima tambahan penghasilan berupa tunjangan jabatan atau umum. Tunjangan ini biasanya diberikan sebagai pengakuan atas posisi atau tanggung jawab khusus yang mereka emban dalam struktur organisasi.
3. Tunjangan yang Terkait dengan Gaji Pokok (Tunjangan Keuangan & Tunjangan Pangan)
Ada juga tunjangan tambahan yang terkait secara langsung dengan gaji pokok mereka. Ini bisa berupa tunjangan keuangan yang mengakomodasi biaya-biaya hidup atau kebutuhan keuangan lainnya, serta tunjangan pangan yang memberikan dukungan tambahan untuk kebutuhan pangan mereka.
4. 100% Tunjangan Kinerja bagi ASN Pusat atau dengan Nama Lain ASN Daerah
Para ASN, baik yang bertugas di tingkat pusat maupun daerah, akan menerima tunjangan kinerja sebesar 100%. Tunjangan ini diberikan sebagai insentif untuk meningkatkan kinerja mereka dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan dan pelayanan publik.
5. 100% Tunjangan Profesi Guru dan Dosen, Tunjangan Kehormatan Profesor, atau Tambahan Penghasilan Guru
Untuk para guru dan dosen, mereka akan menerima tunjangan profesi sebesar 100%. Selain itu, bagi para profesor, ada juga tunjangan kehormatan yang diberikan sebagai penghargaan atas kontribusi dan prestasi akademik mereka. Tambahan penghasilan juga diberikan kepada guru sebagai bentuk pengakuan atas peran penting mereka dalam pendidikan dan pembentukan generasi masa depan.
Sesuai dengan isi Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2024 Pasal 6 Ayat 3, jika anda seorang guru atau dosen yang gaji pokoknya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan tidak menerima tunjangan kinerja, anda berhak menerima tunjangan profesi guru atau dosen dalam satu bulan. Oleh karena itu, tambahan satu bulan TPG yang menjadi bagian dari THR adalah sesuatu yang memang benar-benar diberikan kepada semua guru yang berstatus ASN.
Pertanyaan selanjutnya adalah kapan tambahan satu bulan TPG akan dicairkan? Apakah akan dilakukan bersamaan dengan pencairan THR? Seperti yang kita ketahui, pencairan THR biasanya dimulai 10 hari sebelum Hari Raya Idul Fitri, sesuai dengan keterangan dari Menteri Keuangan. Bahkan, untuk para pensiunan, pencairan THR telah dimulai sesuai dengan pengumuman yang dikeluarkan oleh PT Taspen. Jika kita melihat ke tahun 2023, tambahan TPG hanya dicairkan 50% sebelum Hari Raya, sementara sisanya baru diterima pada akhir tahun.
Jika keadaannya mirip dengan tahun sebelumnya, kemungkinan besar tambahan satu bulan TPG baru akan dicairkan setelah Hari Raya, yang berarti akan dipisahkan dari pencairan THR. Namun, yang pasti sampai saat ini belum ada kejelasan mengenai sistem pencairan ini. Oleh karena itu, kita perlu menunggu pengumuman resmi mengenai apakah jumlah THR sudah termasuk tambahan satu bulan TPG atau tidak. Jika belum, maka kemungkinan besar tambahan tersebut akan dicairkan setelah Hari Raya atau bahkan dipisahkan dari THR.
Manfaat Tambahan 1 Bulan TPG
Mari kita bahas lebih dalam tentang manfaat dari penambahan satu bulan Tunjangan Profesi Guru (TPG) bagi anda, para guru. Pertama-tama, peningkatan kesejahteraanmu sebagai seorang guru adalah hal yang sangat penting. Dengan adanya tambahan ini, anda memiliki kesempatan untuk meningkatkan stabilitas finansialmu.
Ini tidak hanya berdampak pada kehidupan pribadimu, tetapi juga pada kepercayaan dirimu dalam menjalankan profesimu. Dengan memiliki kepastian finansial yang lebih baik, anda dapat fokus sepenuhnya pada tugas-tugasmu sebagai guru tanpa terlalu banyak memikirkan masalah keuangan.
Selanjutnya, penambahan satu bulan TPG juga dapat memberikan dorongan motivasi yang lebih besar bagi anda dalam mengajar. Ketika anda merasa dihargai dan diakui melalui peningkatan dalam bentuk tunjangan, hal ini dapat memicu semangatmu untuk memberikan yang terbaik dalam setiap sesi pembelajaran. Motivasi yang tinggi ini juga akan tercermin dalam interaksimu dengan murid-muridmu, memperkuat ikatan antara guru dan siswa, serta menciptakan lingkungan belajar yang lebih positif dan produktif.
Selain itu, tidak dapat dipungkiri bahwa peningkatan kualitas pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam membangun masa depan bangsa. Dengan adanya penambahan satu bulan TPG, pemerintah memberikan sinyal kuat bahwa mereka peduli dan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Karena lebih banyak sumber daya dan dukungan yang tersedia untukmu sebagai guru. Anda dapat lebih leluasa dalam mengembangkan metode-metode pengajaran yang inovatif, memfasilitasi pembelajaran yang lebih interaktif dan berbasis keterlibatan. Serta memperluas jangkauan pendidikan ke daerah-daerah yang masih terpinggirkan.
Kesimpulan
Dengan demikian, penambahan satu bulan TPG bukan hanya sekadar tambahan nominal dalam gaji. Tetapi juga merupakan investasi jangka panjang dalam masa depan pendidikan bangsa. Harapannya, dengan keuntungan ini, anda dapat lebih fokus, termotivasi, dan efektif dalam menjalankan tugas sebagai agen perubahan dalam mencetak generasi penerus yang lebih unggul dan berkualitas.
