Hai kawan. Salam Hebat Fisika.
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas topik Sifat Fisika
Bagaimana semua, apakah Anda siap?
Memahami Sifat Fisika
Oke, untuk memulai pembahasan tentang Hakikat Fisika, ada baiknya kita memahami apa yang dimaksud dengan “definisi” dan “pengertian”, agar tidak berbeda pandangan dalam memahaminya. Ya kita mulai saja pembahasannya.
Definisi
Pengertian dalam KBBI adalah kata, frase, atau kalimat yang menjelaskan arti, keterangan, atau ciri-ciri utama dari seseorang, benda, proses, atau kegiatan.
Memahami
Pengertian berdasarkan KBBI adalah maksud, makna, guna, manfaat, gambaran, atau pengetahuan tentang sesuatu yang ada dalam pikiran, pengertian, dan atau kemampuan menangkap makna dari suatu keadaan atau perbuatan.
Dari kedua penjelasan di atas, kita dapat menarik kesimpulan bahwa “definisi” adalah kalimat yang menjelaskan arti atau gambaran dari suatu proses, objek, dan atau kegiatan tertentu.
Sedangkan “pemahaman” memiliki beberapa pengertian yaitu 1) “pemahaman” merupakan gambaran pengetahuan tentang suatu pemahaman. 2) “pemahaman” sebagai kecerdasan kemampuan atau sifat untuk menangkap makna dari suatu situasi atau tindakan.
Esensi itu sendiri merupakan kata benda yang berasal dari bahasa Arab yaitu “Al-Haqq” yang dalam bahasa Indonesia menjadi kata utama yaitu “hak” yang berarti kebenaran, atau yang benar-benar ada.
Pengertian lain dari “esensi” adalah kalimat atau ungkapan yang digunakan untuk menunjukkan arti yang sebenarnya atau arti yang paling benar dari sesuatu, misalnya benda, keadaan atau pikiran.
Lalu apa yang disebut “SIFAT FISIKA”?
Fisika merupakan bagian dari IPA yang mempelajari segala sesuatu yang ada di alam semesta ini, sehingga kita dapat mengartikan hakikat Fisika sama dengan hakikat IPA.
Adapun beberapa penjelasan Sifat Fisika dari beberapa ilmuwan, sebagai berikut:
- Kumpulan pengetahuan selanjutnya disebut Fisika sebagai produk
- Cara atau cara berpikir, selanjutnya disebut sikap
- Cara untuk menyelidiki segala sesuatu yang disebut Fisika sebagai proses
Perkembangan Fisika
Perkembangan ilmu fisika dari dulu sampai sekarang mengalami gejolak dan mengalami kemajuan yang sangat pesat.
Dimana dulu ilmu fisika mengamati pergerakan langit hingga saat ini sudah mampu membuat robot yang dapat berpikir sendiri yang sangat memudahkan pekerjaan manusia.
Pada artikel ini kami akan membaginya menjadi 4 periode perkembangan fisika, yaitu:
1. Periode Pertama
Periode ini pada abad 600 SM – 1550 SM. Pada periode ini kita sudah tidak asing lagi dengan pembahasan tentang gerak benda-benda di luar angkasa (langit). Ilmuwan terkenal pada masa itu adalah Democritus, Aristoteles, Archimedes, dan Ptolemeus.
Saat itu ada penemuan yang sangat terkenal yaitu penemuan Archimedes tentang adanya gaya apung yang terdapat pada fluida.
2. Periode Kedua
Periode kedua ini berlangsung pada abad 1550 SM – 1800 SM. Pada masa ini ilmuwan terkenal adalah Galileo Galilei.
Ia berhasil mengembangkan dan menemukan penelitian yang sistematis dan akhirnya mencetuskan teori baru dalam pembahasan gerak planet.
Tidak hanya dia, ada juga seorang ilmuwan ternama yang pasti kita para fisikawan mengenalnya, yaitu bapak fisika, Newton.
3. Periode Ketiga
Tahun 1800-an hingga 1890-an adalah masa dimulainya periode ketiga. Konsep dasar mulai muncul pada periode ketiga ini.
Periode ini juga sering disebut dengan periode Fisika Klasik, yang memuat rumus-rumus umum dari mekanika, fisika panas, listrik dan magnet, dan gelombang. Ilmuwan yang eksis pada periode ini adalah Faraday, George Ohm, dan Maxwell
4. Periode Keempat
Periode keempat ini dimulai pada tahun 1890 hingga sekarang. Pada periode ini ditemukan beberapa fenomena yang sulit dijelaskan dengan fisika klasik pada periode sebelumnya.
Oleh karena itu istilah Fisika Modern muncul. Albert Einstein adalah salah satu ilmuwan paling berpengaruh abad ini.
Bagaimana mungkin Einstein tidak berhasil membuat postulat tentang benda-benda yang bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya.
Selain itu, pada masa inilah lahir dan berkembang konsep fisika kuantum yang diprakarsai oleh Max Planck.
Itulah beberapa periode dari perkembangan sejarah fisika dari awal hingga sekarang. Untuk pembahasan sejarah penemuan tokoh-tokoh di atas akan kita bahas pada artikel lain.
Oke semuanya, tetap semangat. Jangan malas membaca karena “membaca akan membukakan cahaya ilmu bagi kita”.
Sekian pembahasan Fisika tentang massa jenis kali ini. Semoga bermanfaat bagi kita semua. Selamat belajar.
rumuspintar.com